Polisi Buka Call Center di Tanjungpinang Untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem

Minggu, 15 Desember 2024 – 03:56 WIB
Personel Polair Polresta Tanjungpinang, Polda Kepri, memberikan bantuan jaket keselamatan kepada nelayan di tengah cuaca ekstrem, Sabtu (14/12/2024). ANTARA/HO-Humas Polresta Tanjungpinang

jpnn.com, TANJUNGPINANG - Polresta Tanjungpinang menyediakan layanan pusat panggilan (call center) 110 bagi masyarakat untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang belakangan terjadi, terutama jika terjadi kendala pada saat di laut.

"Layanan 'call center' 110 ini gratis dan dapat diakses 1×24 jam," kata Kasat Polair Polresta Tanjungpinang AKP Adiyanto, Sabtu.

BACA JUGA: PKB Minta BMKG-Kemenhub Serius Siapkan Mitigasi Cuaca Ekstrem Jelang Nataru

Menurutnya, layanan call center tersebut memberikan kemudahan bagi warga yang membutuhkan pertolongan/kehadiran Polri tanpa harus datang langsung ke kantor polisi.

Dia menyebut hal itu sebagai upaya kepolisan dalam memberikan pelayanan cepat dan terbaik bagi masyarakat, mengingat kondisi cuaca mulai masuk musik angin utara, sehingga polair siap siaga mengantisipasi potensi gelombang tinggi yang berisiko pada keamanan dan keselamatan pelayaran.

BACA JUGA: Cuaca Buruk, Dishub DKI Menyetop Sementara Angkutan Perairan ke Kepulauan Seribu

Pihaknya, kata dia, saat ini gencar melakukan kegiatan mitigasi pemolisian masyarakat (Polmas) perairan dan memberikan imbauan keselamatan berlayar kepada warga setempat.

"Personel kami patroli menyasar kapal nelayan, kapal penumpang, dan pompong antarpulau untuk mengedukasi agar mereka memperhatikan kondisi cuaca sebelum berlayar, dan menunda pelayaran apabila cuaca buruk,” ujarnya.

BACA JUGA: Kendaraan-Kendaraan Tertimpa Pohon Tumbang Akibat Cuaca Ekstrem di Lombok Timur

Selain itu, AKP Adiyanto juga meminta kru/ABK kapal menggunakan jaket keselamatan saat berlayar di laut guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi akibat pengaruh cuaca ekstrem.

Dia pun turut mengimbau kepada nahkoda atau jasa angkutan laut memperhatikan muatan kapal supaya tidak melebihi kapasitas muatan yang sudah ditentukan.

“Muatan kapal ini juga perlu diperhatikan, jangan sampai di saat cuaca seperti ini muatan kapal melebihi sehingga bisa membahayakan kapal dan para penumpang,” imbuhnya.

Perwira Polri itu menambahkan pihaknya turut memberikan bantuan jaket keselamatan kepada sejumlah nakhoda kapal nelayan di perairan Tanjungpinang untuk menjaga keamanan dan keselamatan mereka saat melaut. (antara/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemprov DKI Modifikasi Cuaca, Minimalkan Potensi Hujan Ekstrem


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler