jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri sangat menyayangkan adanya aksi perusakan Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Sulawesi Selatan pada Sabtu (21/7) lalu.
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto menegaskan, rusaknya stadion menjelang Asian Games 2018 sangat disesalkan.
BACA JUGA: Frengki Tewas Ditusuk, Keluarga Balas Hancurkan Rumah Pelaku
"Asian Games sudah di depan mata berapa hari lagi fasilitas yang dibangun dengan dana pemerintah, dana rakyat, dirusak oleh segelintir orang," ujar Setyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (23/7).
Dengan adanya kasus perusakan ini, jenderal bintang dua ini menegaskan kepolisian setempat bakal melakukan penyelidikan guna mencari siapa pelakunya.
BACA JUGA: Komut PP Kunjungi Proyek Rusunami Jakabaring, Hasilnya?
"Sedang dilakukan penyelidikan oleh Polda Sumsel," ucapnya.
Setyo juga mengatakan, penyelidikan dilakukan dengan memeriksa kamera CCTV untuk mengetahui siapa saja yang terlibat dalam pengerusakan.
BACA JUGA: Nenek Penebang Pohon Durian Itu Akhirnya Putuskan Banding
"Sekarang gini nanti apalagi yang di CCTV sudah pada lihat kan. Itu bisa langsung liat muka orang. Hati-hati kalau bobol keliatan di CCTV, pasti ketangkap. karena ada face recognition,” tegas dia.
Sementara itu, kini pihak Polri dan TNI membantu pihak Pemprov Sumsel dan Inasgoc untuk mensterilkan stadion. Tak hanya itu, pengamanan di stadion dan venue lainnya juga diperketat.
"Dari TNI Polri juga sudah turun untuk membantu dan tentu pemerintah provinsi sana maupun Inasgoc sendiri akan di sterilkan. Menjelang asian games kita harus maklum dan memahami bahwa pengamanan jadi nomor satu," ujarnya. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Sebut Palembang Sudah Siap Banget Gelar Asian Games
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan