jpnn.com, BANDA ACEH - Satreskrim Polresta Banda Aceh mengusut kasus pembuangan seorang bayi laki-laki yang ditemukan tergeletak di depan rumah kepala dusun Gampong (desa) Lam Ara, Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh.
"Kami sedang menyelidiki dan penyidikan terkait penemuan bayi laki-laki yang dibuang depan rumah warga tersebut," Kasatreskrim Polresta Banda Aceh Kompol Fadillah Aditya Pratama kepada wartawan, Jumat (25/11).
BACA JUGA: Lihat Pria Sontoloyo Ini, Cabuli Gadis dengan Modus Menghilangkan Bayi Jin dalam Rahim
Fadillah mengatakan bayi laki-laki yang diperkirakan berusia dua hari itu ditemukan warga pada Kamis (24/11) malam sekitar pukul 20.50 WIB.
Bayi tersebut pertama sekali ditemukan oleh warga setempat bernama Siti Masita (36) saat melintasi TKP.
BACA JUGA: Datangi Desa di Cianjur Ini, Yenny Wahid Keluhkan Lambatnya Bantuan hingga Evakuasi Bayi
Saat ditemukan, kondisi bayi laki-laki itu diselimuti kain berwarna kuning.
Kejadian itu tepat di depan rumah Rahmat Kausar yang merupakan salah seorang kepala dusun di desa setempat.
BACA JUGA: Warga Makassar Digegerkan dengan Penemuan 2 Mayat Bayi, Astaga!
"Setelah itu warga kemudian melaporkan ke Polsek Banda Raya melalui layanan pengaduan WhatsApp di nomor 0853-2000- 9794 terkait penemuan bayi tersebut," ujarnya.
Setelah bayi itu ditemukan, kata Fadillah, perangkat gampong Lam Ara, bersama Kapolsek Banda Raya AKP Abdul Halim langsung membawanya ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Aceh untuk mendapatkan perawatan dan penanganan lebih lanjut.
Terhadap insiden tersebut, kepolisian terus melakukan penyelidikan dan penyidikan.
Sementara bayi laki-laki itu sedang dirawat dan segera diserahkan ke Dinas Sosial Banda Aceh.
"Kami terus melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan saksi-saksi. Tetapi yang kita utamakan adalah kesehatan bayinya," pungkas Fadillah. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mensos Risma Berikan Bantuan Kepada Nazril, Bayi 6 Bulan yang Alami Kelainan
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan