Polisi Gerebek Sarang Narkoba di Kampung Boncos Palmerah, 5 Orang Ditangkap

Kamis, 10 Maret 2022 – 20:03 WIB
Lima pengguna narkoba di Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat ditangkap polisi. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA BARAT - Jajaran Kepolisian Sektor Palmerah, Jakarta Barat menggerebek Kampung Boncos sore tadi.

Kapolsek Palmerah AKP Dodi Abdul Rohim mengatakan lima pemakai beserta barang bukti narkoba jenis sabu-sabu diamankan polisi.

BACA JUGA: Penggerebekan Narkoba di Kampung Muara Bahari, Polisi: Pengedar Juga Jual Paket Siap Saji

"Kami mengamankan lima orang mereka kategori pemakai. Barang bukti kami sita itu empat paket sabu-sabu yang seharga Rp 150 ribu," kata Dodi saat dihubungi, Kamis (10/3).

Dodi mengatakan masing-masing paket barang haram itu 0,18 gram dan 0,20 gram.

BACA JUGA: Buronan Yohanis Akhirnya Ditangkap Tim Intelijen, Selama Ini Sembunyi di Jakarta Timur

Polisi juga turut menyita sejumlah barang bukti lain dalam penggerebekan tersebut.

"Kami juga temukan beberapa alat timbang ada lima. Kami juga temukan klip-klip plastik itu ada ribuan. Terus Kami juga temukan cengklong satunya dua ribu," kata Dodi.

BACA JUGA: MB Bawa Siswi Berusia 13 Tahun ke Hotel, Terjadilah

Dodi mengatakan polisi juga menemukan modus operandi para bandar, sehingga bisa lolos dari razia polisi.

"Kodenya penyakit. Kalau polisi datang itu, dibilangnya ada penyakit. Awas ada penyakit awas penyakit," kata Dodi.

Dia mengatakan para bandar di wilayah itu memiliki anggota dengan kode 'awas penyakit', sehingga lolos dari buruan polisi

"Pengedar masih agak lebih lincah," kata Dodi.

Pada sisi lain, para bandar juga menggunakan juru parkir sebagai jasa untuk memberikan kode bilamana ada petugas kepolisian yang merazia.

"Kondisi di sana banyak parkiran. Parkiran itu sudah dimainkan sama bandar itu," kata Dodi.

Selain itu, polisi juga membongkar dua gubuk yang kerap dijadikan tempat untuk mengonsumsi narkoba.

"Temuan tadi juga itu mereka ada yang pakai di gubuk. Ada dua gubuk yang kami hancurkan. Kami tiga kali gerebek, tiap gerebek itu gubuk ada lagi, ada lagi," kata Dodi.

Kini, kelima pemakai itu dilakukan pemeriksaan guna mengungkap para bandar yang beroperasi di Kampung Boncos tersebut.

"Mudah-mudahan ada titik terang," kata Dodi.(cr3/ambar puspa galuh)


Redaktur : Budi
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler