jpnn.com - JAKARTA - Tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Mataram, NTB pada Senin lalu (29/8) menggeledah rumah Ketua Umum PARFI Gatot Brajamusti di Jalan Niaga Hijau X No 1 Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Penggeledahan itu sebagai tindak lanjut atas tertangkapnya Gatot di Mataram, NTB karena memiliki sabu-sabu.
Dari penggeledahan itu, polisi tidak hanya menemukan sabu-sabu dan alat isapnya atau bong. Sebab, ada pula sejumlah pistol beserta amunisinya yang ditemukan polisi saat menggeledah rumah pria yang menjadi guru spiritual penyanyi Reza Artamevia itu.
BACA JUGA: Jabatan Ketua DPC Demokrat Kota Batam Langsung Diambil Alih
Sejumlah pistol yang ditemukan di rumah Gatot antara lain jenis Browning, Glock 26, Walther. Selain itu ada pula kotak amunisi 9 milimeter, sekotak amunisi Fiocchi 32 Auto dan sangkur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengatakan, penyidik telah memeriksa registrasi pistol-pistol di rumah Gatot itu dengan mengeceknya ke Mabes Polri. "Senjata api tersebut ilegal," kata Awi di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (31/8).
BACA JUGA: Klaim Sudah Lakukan Penelitian, FITRA Nilai UU Tax Amnesty Produk Gagal
Awi menjelaskan, kepolisian akan mendalami mengenai amunisi dan senjata api yang ditemukan di rumah Gatot. "Tentunya akan kami pastikan senjata api dapat dari mana," ucapnya. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Rp 225 Miliar Uang Haram Fuad Amin Diserahkan ke Kas Negara
BACA ARTIKEL LAINNYA... BNPB Klaim Riau Nihil dari Hotspot
Redaktur : Tim Redaksi