Polisi Periksa Empat Orang Terkait Pembunuhan Wanita Tanpa Kepala

Kamis, 28 Mei 2015 – 04:35 WIB

jpnn.com - PERAWANG - Warga Dusun Sekar Mayang Kampung Pinang Sebatang, Siak, Riau berharap pihak kepolisian segera menggungkap pelaku pembunuhan serta mutilasi Tiurmaida Boru Simatupang, 35.

Menanggapi permintaan masyarakat tersebut, Kapolres Siak AKBP Ino Harianto SIK, berjanji secepatnya mengungkap kasus pembunuhan dan mutilasi tersebut. 

BACA JUGA: Demi Istri dan si Buah Hati, Terpaksa Menjual Sabu Lalu Meringkuk di Penjara

Sampai saat ini penyidik, lanjutnya, sudah memeriksa empat orang saksi, pemilik kebun Kuncon Sianturi, suami korban Eko, saksi yang menemukan Suryadi dan kerabat korban. 

"Masih dalam penyelidikan. Saksi-saksi sudah diperiksa," ujar AKBP Ino Harianto SIK, Rabu (27/5).

BACA JUGA: Heboh, Video Anak-anak Beradegan Film Dewasa Beredar

Pihaknya sendiri, sedang mendalami kasus ini dengan penyelidikan mendalam. Barang bukti dan fakta-fakta di lapangan disertai keterangan saksi sedang dihimpun. 

"Mudah-mudahan segera terungkap," kata Ino.

BACA JUGA: Hujan, Pulang Kerja Istri tak ada di Rumah, lagi Berdua dengan Pria, Ngamuuuk...

Pinto Ketua RT 12/RW 04 Dusun Sekar Mayang berharap pelaku dihukum mati sebab perbuatan yang menimpa warganya itu dinilai tidak berprikemanusian dan tidak ada hati nurani tersebut.

Menurutnya, korban tinggal di Simpang Bakal depan Pemakaman Umum Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang. Korban dinilai tidak memiliki musuh dan dia pun jarang keluar rumah.

Korban memiliki seorang anak bernama perempuan Jemima berusia tiga tahun dan tidak memiliki kerabat dan keluarga di daerah tersebut. "Mereka hanya bertiga keluarga dan tidak memiliki kerabat maupun saudara," ujar Pinto.

Masih menurut Pinto, selama ini korban dikenal sebagai pekerja keras tapi pendiam. Dia bekerja banting tulang untuk melunasi utangnya.

Sebelum kejadian mengenaskan tersebut, korban masih diantarkan oleh suaminya berangkat bekerja di kebun milik Kuncon, Senin (25/5) kemarin, sekira Pkl 07.00 WIB.

Korban yang biasa bekerja menebas atau mengimas kebun milik Kuncon Sianturi tak pulang hingga larut malam. Purba, suami korban pun cemas lalu menanyakan kepada tetangganya dan sesama pekerja dengan istrinya. Tapi mereka tidak ada yang mengetahui dan Purba pun memutuskan untuk melapor ke polisi. (aal/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sadis amat! Suami Kejar Istri sambil Tenteng Kelewang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler