jpnn.com, NGANJUK - Pascaledakan bom bunuh diri di Pos Pam Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, jajaran Polres Nganjuk, Jawa Timur, menyiagakan pasukan bersenjata di sejumpah Pos Pam. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi adanya tindak teroris.
Di masing-masing Pos Pam minimal ada dua pasukan bersenjata lengkap, bahkan di Pos Pam Mintil, Kecamatan Wilangan, ada empat pasukan bersenjata. Pos Mintil adalah pos yang paling sering dikunjungi pemudik, karena lokasinya yang strategis dekat dengan kawasan hutan.
BACA JUGA: Ada Pipa Besi dan Bubuk Belerang di Lemari Pelaku Bom Kartasura
BACA JUGA: Pelaku Bom Bunuh Diri di Pospam Kartasura: Satu Pelaku Hidup, Satu Dikejar Polisi
Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta Wiranta saat mengunjungi Pos Pam Lebaran mengatakan, penjagaan dengan pasukan bersenjata sesuai SOP Polres Nganjuk dalam menjaga arus mudik Lebaran.
BACA JUGA: Pelaku Bom Bunuh Diri Kartasura Masih Bujangan, Ini Profesinya
"Selain menerjunkan pasukan bersenjata, di masing-masing Pos Pam lebaran disediakan fasilitas seperti, musala, kamar kecil, tempat istirahat, dan juga tempat bermain anak," kata dia.
Diharapkan fasilitas ini dapat mengurangi kelelahan pemudik, sehingga dapat mengurangi resiko kecelakaan. (yos/pp)
BACA JUGA: Gubernur Ganjar Minta Masyarakat Tidak Menyebarkan Foto Bom Bunuh Diri
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kata Pedagang Angkringan soal Suara Ledakan Bom Kartasura
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti