Polisi Temukan 700 Ribu Kondom Curian

KUALA LUMPUR - Pencurian kondom berskala besar terungkapKepolisian Malaysia menyatakan telah menemukan sekitar 700 ribu alat kontrasepsi dari karet, yang dicuri saat akan dikirimkan ke Jepang dua bulan lalu.

Mohamad Shukri Dahlan, kepala kepolisian Negara Bagian Perak mengungkapkan telah menemukan ratusan dos kondom di sebuah gudang dan rumah pekan lalu

BACA JUGA: Khadafi Ngotot Rebut Benghazi

Polisi menangkap enam pria yang diduga menyimpan kondom tersebut untuk kemudian dijual kembali.

Dahlan menambahkan bahwa di antara para tersangka ada yang bekerja di perusahaan yang mengirimkan kondom tersebut dari perusahaan menuju pelabuhanJika terbukti bersalah, mereka akan menghadapi ancaman hukuman 10 tahun penjara atas tuduhan korupsi.

Dahlan memastikan, ribuan kondom tersebut akan dikembalikan ke Sagami Rubber Industries, salah satu perusahaan pembuat kondom terbesar di Jepang

BACA JUGA: Media Minta Liput Kasus Seks

Otoritas setempat nilai kondom tersebut mencapai USD 1,5 juta (Rp 13,7 miliar).

Awal Februari lalu, perusahaan karet asal Jepang tersebut melaporkan terjadinya pencurian sekitar 85 ribu kotak kondom di MalaysiaMereka menyatakan, kondom tersebut hilang saat dalam perjalanan dari perusahaan menuju pelabuhan.

Pencurian tersebut baru diketahui ketika peti kemas yang tiba di tujuan, ternyata kosong

BACA JUGA: Wikileaks Cegah AS Terus Dukung Rezim Lama

Juru Bicara Perusahaan Norinari Wakui mengatakan, kunci kontainer telah diganti sebelum meninggalkan pelabuhan Malaysia.

Perusahaan itu menyebut kejadian pada 26 Januari tersebut sebagai "kesialan"Karena baru pertama kali kasus pencurian menimpa merekaJumlah pasti kondom tersebut 725 ribu buah(cak/dos/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Krisis Nuklir Jepang Picu Eksodus Warga Asing