jpnn.com, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto mengungkap orang pertama yang melaporkan insiden baku tembak antara Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dengan Bharada E yang terjadi Jumat (8/7).
Peristiwa yang berlangsung sekitar pukul 17.00 WIB itu terjadi di Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Polisi Bisa Selidiki CCTV yang Rusak di Rumah Irjen Ferdy Sambo? Begini Kata Pakar Digital Forensik
Insiden itu ternyata dilaporkan langsung oleh pemilik rumah tempat kejadian perkara yaitu Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
"Saat itu Polres Jakarta Selatan dapat laporan dari masyarakat yang melapor langsung yaitu Kadiv Propam tentang adanya kejadian di rumah beliau," ujar Budhi di Mapolres Jakarta Selatan, Selasa (12/7).
BACA JUGA: Irjen Ferdy Sambo Menangis di Pelukan Kapolda Metro, Sangat Mengharukan
Polisi kemudian menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan.
Budhi mengaku langsung datang untuk memeriksa laporan itu.
BACA JUGA: KontraS Ungkap Kejanggalan di Kasus Baku Tembak, Singgung Keberadaan Irjen Ferdy SamboÂ
"Kemudian setelah dapat laporan, kami bersama Kasat Reskrim memimpin untuk melakukan pengecekan TKP dan melakukan olah TKP," tutur perwira menengah Polri itu.
Menurut Budhi, pihaknya menangani peristiwa itu sama seperti kasus-kasus pidana pada umumnya.
"Jadi, prosedur ini memang sama normal seperti peristiwa lain, bukan karena Pak Kadiv Propam yang lapor, semua masyarakat kami anggap sama, equality before the law," pungkasnya. (mcr18/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 4 Pengakuan Jenderal soal Baku Tembak di Rumah Ferdy Sambo, Daftar Kejanggalan Kian Tebal
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Mercurius Thomos Mone