Polisi yang Jadi Gembong Rampok Sempat Kabur ke Masjid

Sabtu, 05 Juli 2014 – 09:14 WIB

jpnn.com - MEDAN - Ada cerita menarik saat Bripka Ali dipertemukan dengan Brigadir Daniel (korban-red) di Polsek Percut Sei Tuan. Tak lama pasca adu argumen, diam-diam Bripka Ali yang tangannya tak diborgol itu malah melarikan diri. Aksi nekat pelaku sontak membuat polisi sibuk dan ketar-ketir.

Untuk mengelabuhi petugas yang mengejarnya, Bripka Ali kabur dan sempat pura-pura salat di Masjid Ar-Rahman yang berjarak sekitar 200 meter dari Mapolsek. Kebetulan saat itu masjid tengah dipenuhi jamaah yang tengah menunaikan salat Jumat.

BACA JUGA: Jadi Gembong Rampok, Polisi Ditangkap Saat Dinas

Beruntung polisi yang mengejar sempat melihat pelaku masuk. Namun untuk menjaga kekhusukan jemaah, polisi terpaksa terpaksa ikut salat. Selepas salat, petugas langsung memboyong paksa pelaku yang terus melawan. Bahkan saat tangannya hendak diborgol, pelaku yang emosi sempat memukul petugas hingga saling jotos untuk kedua kalinya sempat terjadi.

Tak pelak, keributan itu sontak menghebohkan dan jadi tontonan para jemaah. "Mau lari pulak kau. Licik kali kau memang," bentak Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan, AKP Zulkifli pada pelaku yang terus meronta saat diboyong kembali ke komando.

BACA JUGA: Nasib Ratusan Honorer K2 Bangkep Belum Jelas

Dijelaskan Zulkifli, selama ini Bripka Ali dikenal sebagai bos sindikat perampok yang sering beraksi di Jl. Tembung Pasar 7 dan Pasar 12 Lau Dendang. Saat ini, pihaknya masih memburu dua anggota Bripka Ali, masing-masing Edi (31) warga Sentis dan Gunawan (41) warga Jl. Gatot Subroto.

"Gunawan dan Edi berperan sebagai sopir dan menjual barang hasil rampokan," ungkap Zulkifli.

BACA JUGA: Terdeteksi Bakal Dibobol, 2.000 ATM Nasabah Mandiri Diblokir

Selain itu Gunawan dan Edi juga berperan sebagai deptcollektor gadungan yang merampas beberapa sepeda motor milik korbannya.

"Mereka ini juga berperan sebagai deptcollektor sepeda motor gadungan yang kerap merampok korbannya. Saat ini kita masih menunggu beberapa lagi korbannya," ungkap Zulkifli.

Hingga malam tadi, Bripka Ali masih diperiksa. Bahkan petugas Jahtanras dari Polresta Medan dan Poldasu ikut mengintrogasi Bripka Ali.

"Kita hanya memastikan lagi apakah pelaku ini terlibat juga dengan kasus-kasus yang lainnya," ungkap beberapa personel Jahtanras Poldasu.

Sementara itu, pelaku sendiri hingga saat ini belum bisa diwawancara karena masih dalam pemeriksaan. (mri/deo)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PNS Tewas Dilindas Truk di Depan Kodim


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler