Politikus PDIP Ingatkan Ahok Akan Perlawanan Rakyat

Rabu, 13 Juli 2016 – 23:26 WIB
Anggota Komisi II DPR Arteria Dahlan. Foto: dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan mengaku hormati kewenangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk menertibkan hunian warga di bantaran Kali Ciliwung di kawasan Bukit Duri, Jakarta Selatan. Tapi, dia minta penertiban dilakukan dengan santun dan bijak serta manusiawi.

"Jadi jangan bicara Pemprov sudah relokasi dan memberikan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa). Binatang saja, kalau anda punya anjing atau kucing begitu dipindahkan meski hanya untuk libur lebaran, pasti hewan tersebut bingung," kata Arteria, Rabu (13/7).

BACA JUGA: Ketua DPRD DKI Jakarta Kacaukan Pembagian Jatah

Apalagi, lanjutnya, yang dipindahkan punya mata pencaharian di sekitar kawasan tersebut. Orang tua mereka kalau sakit sudah ada referensi dokter, bidan, dukun di sekitar itu. Lalu punya anak yang bersekolah yang harus pindah nantinya. Padahal tahun ajaran baru akan dimulai. Punya lingkungan sosial yang sudah lama dan menjadi kegiatan ritualnya tersendiri yang harus kita hormati.

Sementara opsi pindah ke Rusunawa, menurut anggota Komisi II DPR itu, harus sewa dan bisa saja jauh dari tempatnya bekerja, yang juga mungkin menghilangkan mata pencaharian mereka.

BACA JUGA: Pak Ahok, Menggusur Warga Jangan Gunakan TNI Polri Dong!

"Saran saya, Pak Ahok harus lebih bijaksana, kejadian penggusuran demi penggusuran yang selalu berujung ricuh harus dihentikan dan jangan sampai terulang. Rakyat bukannya diam, mereka hanya mencari dan menunggu momentum saja untuk melakukan perlawanan, dan itu berbahaya," pungkasnya.(fas/jpnn)

BACA JUGA: Ahok Anggap Ulah Warga Bukit Duri Lebih Parah dari Pengembang Reklamasi

BACA ARTIKEL LAINNYA... GADUH! Mengadu ke Jokowi, Ahok Dicibir Rizal Ramli


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler