jpnn.com - SURABAYA - Perhelatan Piala Eropa 2016 atau Euro 2016 membuat banyak pecinta bola terkesima. Baik tua maupun muda, menikmati kepiawaian para pemain sepak bola dalam mengolah si kulit bundar termasuk menjadikan ajang bergengsi di Eropa tersebut sebagai lahan judi.
Misalnya, yang dilakukan enam pelaku judi bola yang ditangkap Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya selama perhelatan Piala Eropa. Mereka tertangkap tangan sedang melakukan judi bola. Modusnya beragam, mulai memasang taruhan via website hingga media sosial.
BACA JUGA: Tak Terima Dibilang Loyo, Teman Kencan Dihabisi
Para pelaku yang ditangkap terdiri atas pemain, pengecer, dan bandar. Mereka adalah Sofan, Wito, Arif, Faris, Oto, dan Dwiki. Keenamnya ditangkap ketika melakukan transaksi perjudian pada hari yang berbeda.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Bina Gunawan Silitonga menuturkan, pihaknya memang sudah menduga ajang Piala Eropa menjadi santapan unik para bandar judi di Surabaya.
BACA JUGA: Terang-terangan Jajakan PSK di Dolly, Pria Ini Ditangkap
Karena itu, sejak pertandingan pertama diadakan pada 10 Juni lalu, Shinto menugasi anggotanya memantau para pejudi di Surabaya.
Shinto menegaskan akan terus memerangi aksi judi di Surabaya. Apalagi, makin banyak media yang bisa digunakan. ''Kami harus lebih tegas biar tidak ada lagi kasus-kasus judi seperti ini,'' tegas Shinto. (rid/c14/git)
BACA JUGA: Predator Anak Itu Pernah Jadi Korban Waria, Kini ketagihan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Predator yang Suka Cabuli Anak di Makam dan Kamar Mandi Masjid
Redaktur : Tim Redaksi