jpnn.com, PAPUA - Sejumlah polisi tewas dalam insiden penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB). Terbaru satu polisi yang sempat hilang di Puncak Jaya, ditemukan tewas usai diserang saat membawa logistik pemilu menggunakan speedboat.
Dengan adanya serangan itu, Polri memastikan tak akan tinggal diam. Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, pihaknya akan menyerang balik kelompok kriminal tersebut.
BACA JUGA: Pasang Muka Seram, Pria Berjaket Loreng Serang Polisi
“Mereka (KKB) harus memahami tugas polisi adalah melindungi, kalau diserang ya kami akan (balas) menyerang. Secara global seperti itu,” kata Setyo di Mabes Polri, Senin (2/7).
Lanjut Setyo menerangkan, pihaknya kini masih mencari satu polisi yang hilang. Pasalnya, ketika diserang ada dua polisi yang hilang, satu ditemukan tewas:
BACA JUGA: Anggota Geng Motor Rawa Lele 212 Sebaiknya Menyerahkan Diri
“Jadi, yang belum ketemu itu Ipda Yesayas Anusi,” imbuh Setyo.
Untuk mencari anggota Korps Bhayangkara itu, Polri telah mengerahkan dua tim khusus. Satu tim menyisir garis pantai dan satu tim lagi menggunakan pesawat kecil ke Sungai Mamberamo.
BACA JUGA: Dua Polisi Korban Pengeroyokan 40 Orang Dapat Penghargaan
“Sampai sekarang belum mendapatkan informasi lain karena di sana sinyal enggak ada,” tambahnya.
Tim di lapangan sendiri telah mengantisipasi serangan susulan dari KKB. Kini semua pasukan menggunakan rompi anti peluru. (mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota Geng Motor Rawa Lele 212 Masih di Bawah Umur
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan