jpnn.com - JAKARTA - Polri dan National Police Agency (Kepolisian Jepang) menjalin kerja sama dalam sektor penanggulangan terorisme dan manajemen lalu lintas.
Pada kesempatan ini, Korps Bhayangkara mengutus Wakapolri Komjen Syafruddin yang disambut langsung oleh Commissioner General NPA Masayoshi Sakaguchi di Jepang.
BACA JUGA: Maaf ya, FPI Lagi Fokus Kawal Sidang Perdana Ahok
Dalam kunjungan tersebut, Syafruddin menyampaikan, hubungan kedua negara selalu harmonis dan tidak bisa dipisahkan.
"Apa pun yang kami kerjasamakan sampai dengan hari ini bertujuan untuk keamanan RI sendiri juga investasi asing. Utamanya Jepang telah berinvestasi cukup besar dan menduduki peringkat pertama di RI," kata Syafruddin.
BACA JUGA: Ingin Kursi Pimpinan DPR Ditambah, PDIP Bentuk Tim Khusus
Karenanya, sebagai investor pembangunan negara, tentu aksi teror merupakan ancaman. Maka dari itu, perhatian aspek keamanan perlu ditingkatkan.
Di samping itu, tambah Syafruddin, sektor infrastruktur dan transportasi seperti di bidang kelautan sudah dibangun sebelas pelabuhan di Indonesia. Kemudian, pembangunan MRT termasuk investasi dari Jepang.
BACA JUGA: Rachmawati Tuding Megawati Bikin Indonesia Semakin Liberal
Karenanya, jika tidak didukung dengan keamanan dan manajemen lalu lintas, maka akan berbahaya bagi Indonesia.
"Kami minta komisioner mempertimbangkan kerja sama lanjutan di bidang keamanan transportasi," pungkas Syafruddin.(Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polri Sudah Kantongi Kaitan Pelaku Makar dengan Pemodal
Redaktur : Tim Redaksi