Polri Terjunkan Tim Inafis dan Puslabfor Selidiki Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap 

Minggu, 14 November 2021 – 17:26 WIB
Kepala Bagian Penerangan Umum Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan. Foto: ANTARA/Laily Rahmawaty

jpnn.com, JAKARTA - Polri menyelidiki kebakaran kilang 36 T-102 Pertamina Cilacap, Jawa Tengah (Jateng). 

Kilang tangki 36 T-102 yang berisi komponen Pertalite milik Pertamina Cilacap, itu terbakar, Sabtu (14/11), pukul 19.10 WIB, saat hujan lebat yang disertai petir.

BACA JUGA: Kebakaran di Tangki Kilang Pertamina Cilacap, Ini Pernyataan Terbaru Nicke Widyawati

Korps Bhayangkara telah menurunkan Tim Indonesia Automatic Finger Print Identification System atau Inafis dan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) melakukan penyelidikan kebakaran tersebut. 

“Mabes Polri turunkan Tim Inafis dan Puslabfor di lapangan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan saat memberikan keterangan pers di Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat, Minggu (14/11). 

BACA JUGA: Tangki Kilang Pertamina Kembali Terbakar, Awiek DPR: Perlu Dilakukan Audit Investigatif

Kombes Ramadhan mengatakan Polri juga melaksanakan pemeriksaan klarifikasi terhadap lima saksi terkait kejadian kebakaran itu. 

Kelima saksi yang dimintai klarifikasi tersebut, yakni satu dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan empat dari eksternal Pertamina yang berada di lokasi kejadian.

BACA JUGA: Update Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap, Ada Kabar Baik, Alhamdulillah

Menurut dia, Polri juga melakukan pemeriksaan internal terhadap regu empat khususnya di bagian kilang 36 T-102, pengumpulan data CCTV dan catatan dokumen lainnya.

Selain itu, Polri juga akan meminta keterangan para ahli terkait peristiwa kebakaran tersebut.

"Kami juga mengamankan lokasi dengan radius aman untuk masyarakat serta mensterilisasi jalur-jalur utama," kata perwira menengah Polri itu.

Ramadhan menambahkan bahwa akan dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bila lokasi kebakaran telah dinyatakan dalam posisi aman. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler