Polri Tiadakan Tilang Manual saat Nataru, Sahroni: Pengendara yang Membahayakan Wajib Ditegur

Rabu, 13 Desember 2023 – 17:37 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Ahmad Sahroni. Foto/arsip: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menanggapi kebijakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang meniadakan tilang manu?a?l selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

Kapolri sebelumnya juga mengingatkan meski tidak ada tilang manual, masyarakat sesama pengguna jalan harus saling menghormati agar keselamatan di jalan raya dapat terjaga.

BACA JUGA: Pimpin Gen-Amin, Sahroni Pilih Melibatkan Anak Muda Lokal Ketimbang Influencer

Terkait kebijakan itu, Sahroni menyampaikan dukungan. Sebab, personel Polri di lapangan bisa fokus memastikan keselamatan, kenyamanan, dan kelancaran masyarakat dengan pendekatan-pendekatan yang humanis.

Namun, dia meminta seluruh an?ggota Polri yang bertugas selama Nataru 2024 tetap tegas dalam menegur masyarakat yang membahayakan dalam berkendara.

BACA JUGA: Analisis Reza soal Penuntasan Kasus KM 50 hingga Penembakan Harun Al Rasyid yang Disoal Anies

"Meski begitu, kalau ada masyarakat yang membahayakan dalam berkendara, tetap wajib ditegur keras," kata Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (13/12).

Politikus NasDem itu khawatir ada oknum masyarakat yang memanfaatkan situasi tersebut untuk hal-hal yang membahayakan pengguna jalan lainnya.

BACA JUGA: Waspadai Penularan Covid-19 Varian ERIS saat Nataru, Begini Gejalanya

"Poin utamanya adalah, tidak ada tilang manual bukan berarti (polisi) jadi lembek di jalan," ucapnya.

Hal menjadi dikhawatirkan Sahroni adalah adanya pengguna jalan yang menjadi semena-mena dan kebablasan dalam berkendara karena tahu tidak ada tilang manual selama libur Nataru.

"Tidak pakai alat pengaman berkendara, kapasitas beban melebihi batas, ugal-ugalan, dsb. Kalau begitu, kan, malah membahayakan banyak orang,' ucapnya.

Oleh karena itu, Sahroni pun menghimbau kepada seluruh jajaran Polri mengedepankan dua s?ikap, yaitu tegas dan humanis, sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat saat Nataru 2024 bisa maksimal.

“Dua sikap yang penting bagi jajaran di lapangan; tegas dan humanis. Berikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat dan tegas dalam menegur yang menyalahi aturan," kata Sahroni.(fat/jpnn.com)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo Langsung Mengelap Dahi dan Pipi saat Ditanya Ganjar soal Pelanggaran HAM Berat


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler