Polri Ungkap Peran Vanessa Khong dan Adik Indra Kenz, Oh Ternyata

Senin, 11 April 2022 – 16:18 WIB
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan (kiri) dan Kabagpenum Kombes Pol. Gatot Repli Handoko (kanan), memberikan keterangan pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (11/4/2022). ANTARA/Laily Rahmawaty

jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Dittipideksus Bareskrim Polri mengungkap dugaan keterlibatan Vanessa Khong, pacar Indra Kenz, dalam perkara tindak pidana pencucian uang terkait aplikasi Binomo. Vanessa Khong diduga menerima aliran dana dari Indra Kenz. 

"Saudara VK berperan menerima aliran dana dari Saudara IK sebesar Rp 1,1 miliar, menerima sebidang tanah di Tangerang Selatan atas nama VK senilai Rp 7,8 miliar," ungkap Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Senin (11/4).

BACA JUGA: Pacar Indra Kenz Mencak-Mencak jadi Tersangka, Brigjen Ramadhan Bilang Seperti Ini

Ramadhan mengatakan Vanessa Khong telah diperiksa sebagai saksi. 

Pemeriksaan pertama dilakukan pada 8 Maret 2022. 

BACA JUGA: Heran Dituduh Sembunyikan Uang Indra Kenz, Vanessa Khong: Biar Fakta yang Bicara

Kemudian, pemeriksaan kedua 5 April 2022. 

Setelah itu, Vanessa Kong ditetapkan sebagai tersangka. 

BACA JUGA: Babak Baru Kasus Indra Kenz, Berkas Perkara Sudah Masuk ke Kejagung

Saat ini, penyidik telah memblokir rekening milik Vanessa Khong. 

Terhada Vanessa Khong juga sudah diajukan pengecahan bepergian ke luar negeri kepada Ditjen Imigrasi Kemenkumham. 

Tidak hanya Vanessa Khong, polisi juga membongkar peran Nathania Kesuma, adik Indra Kenz

Menurut Ramadhan, Nathania Kesuma diperiksa sebagai saksi untuk kali pertama pada 10 Maret lalu. Kemudian, pemeriksaan sebagai saksi untuk yang kedua pada 4 April 2022. Selanjutnya, Nathania Kesuma ditetapkan sebagai tersangka. 

"Dari hasil pemeriksaan tersebut diketahui peran NK ialah yang tanda tangani dokumen pembelian rumah di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara yang dibeli oleh tersangka IK. Menerima aliran dana dari IK sebanyak Rp 9,4 miliar," papar Ramadhan.

Jenderal bintang satu ini menjelaskan dana Rp 9,4 miliar tersebut atas permintaan dari Indra Kenz yang membuka akun exchange Indodax.

Akun tersebut dioperasionalkan oleh Indra Kenz.

"Dari tersangka NK, penyidik menyita satu unit rumah atas nama NK, memblokir akun exchange Indodax serta memblokir rekening NK," ucap Ramadhan.

Selain pacar dan adik Indra Kenz, penyidik juga menetapkan Rudiyanto Pei selaku ayah dari tersangka Vanessa Khong. 

Rudiyanto diduga menerima aliran dana dari Indra Kenz.

Adapun penyidik telah memeriksa Rudiyanto Pei sebagai saksi pada 16 Maret.

Kemudian, yang bersangkutan diperiksa lagi untuk kedua kalinya pada 6 April 2022 guna penetapan tersangka.

"RP diketahui menerima aliran dana dari Saudara IK sebesar Rp 1,5 miliar," ucap Ramadhan.

Tidak hanya itu, Rudiyanto Pei juga berperan membantu Indra Kenz menyamarkan hasil kejahatan dalam bentuk membeli 10 buah jam tangan mewah senilai Rp 8 miliar.

"Penyidik telah melakukan pemblokiran terhadap rekening milik Saudara RP," kata Ramadhan.

Vanessa Khong bersama ayahnya, dan adik Indra Kenz disangkakan dengan Pasal 5 dan atau Pasal 10 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan TPPU dan Pasal 55 Ayat 1e KUHP dengan ancaman pidana lima tahun penjara dan denda maksimal Rp 1 miliar.

Sementara itu, terkait bantahan yang disampaikan Vanessa Khong tentang aliran dana Indra Kenz yang diterimanya, Ramadhan menyebutkan sanggahan atau pengakuan tersebut merupakan hak dari pada tersangka.

"Itu adalah hak dari tersangka, tapi proses penyidikan bukan berdasarkan pengakuan dari tersangka, tapi berdasarkan dari pembuktian dari hasil proses untuk penegakan hukum," tutur Ramadhan.

Selanjutnya, penyidik menjadwalkan pemeriksaan ketiga tersangka untuk dimintai keterangannya pada Kamis (14/4) mendatang.

Dengan ditetapkan tiga orang tersebut, hingga kini penyidik telah menetapkan tujuh tersangka dalam perkara Binomo.

Empat tersangka lainnya sudah dilakukan penangkapan dan penahanan, yakni Indra Kesuma selaku afiliator, Brian Edgar Nababan selaku manager Binomo Indonesia, Fakar Suhartami Pratama alias Fakarich selaku guru trading Indra Kenz, serta Wiky Mandara Nurhalim, selaku admin Telegram grup milik Indra Kenz. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Polri   Indra Kenz   peran   Binomo   vanessa khong  

Terpopuler