Polri Ungkap Syam Organizer Sebagai Yayasan Teroris Berkedok Aksi Kemanusiaan untuk Palestina

Senin, 16 Agustus 2021 – 19:20 WIB
Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Ahmad Ramadhan. Foto: dok Humas Polri

jpnn.com, JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror telah mengungkap Syam Organizer sebagai salah satu yayasan milik jaringan teroris Jemaah Islamiyah (JI). Yayasan itu bertugas mencari dana untuk operasi yang dilakukan JI.

Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan Syam Organizer merupakan yayasan amal yang bergerak di bidang kemanusiaan untuk meraih simpati masyarakat.

BACA JUGA: Densus 88 Masih Memburu 5 Teroris

“Yayasan Syam Organizer bermarkas di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dia terafiliasi dengan JI,” ujar Ramadhan kepada wartawan di Jakarta, Senin (16/8).

Yayasan tersebut sengaja dibentuk untuk menghindari kecurigaan petugas dan setiap kegiatannya juga berkedok aksi kemanusiaan.

BACA JUGA: Densus 88 Tangkap Ketua Syam Organizer Jabar, Ribuan Sedotan juga Disita

Dengan menarik simpati masyarakat, pihak yayasan dapat menggalang dana dari masyarakat.

Salah satu isu yang selalu dibawakan oleh Syam Organizer terkait kasus kemanusiaan di Palestina.

BACA JUGA: Ketua RT Sebut Terduga Teroris Ditangkap Saat Beli Jajanan di Pertigaan

"Bentuk penggalangan dana Syam Organizer adalah water for some dengan cara dropping air bersih ke Palestine dan memiliki tiga sumur air di Suriah," ujarnya.

Bahkan, Syam Organizer juga sering membawa isu Palestina lainnya hingga isu mengenai pembangunan rumah di Suriah.

"Save Children Out Some di Suriah dan Palestina. Kemudian Winter Aid Project memberikan kayu bakar, jaket dan membangun rumah-rumah di Suriah,” kata Ramadhan.

Menurut Ramadhan, Syam Organizer sudah melakukan kegiatan penggalangan dana sejak 2013 hingga 2017. Dalam kurun waktu tersebut, sudah banyak dana yang digunakan untuk aktivitas JI.

“Di antaranya digunakan untuk memberangkatkan F ke Suriah dan disimpan dalam brankas pusat di Yogyakarta,” pungkas Ramadhan.(cuy/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Friederich
Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler