Polwan Polda Maluku Santuni Korban Banjir dan Longsor di Ambon

Selasa, 26 Juli 2022 – 07:59 WIB
Polwan Polda Maluku salurkan bantuan sembako kepada warga yang terkena dampak bencana longsor dan banjir di Ambon, Senin (25/7/2022). ANTARA/HO-Polda Maluku

jpnn.com, AMBON - Polisi wanita (Polwan) Polda Maluku menyalurkan bantuan 300 paket sembako kepada korban bencana alam banjir dan longsor di Kecamatan Sirimau dan Baguala, Kota Ambon.

Korban yang mendapat bantuan adalah mereka yang rumahnya rusak terkena banjir maupun tanah longsor akibat hujan deras di Kota Ambon beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Putri KW Jalani Pendidikan Polwan, Bagaimana Karier Bulu Tangkisnya?

"Ada sebanyak 300 paket bantuan sembako yang kami berikan kepada masyarakat terdampak bencana longsor dan banjir di Kecamatan Baguala dan Sirimau Ambon," kata Perwira Koordinator Polwan Polda Maluku Kompol Sarah LessyLessy di Ambon, Senin (25/7).

Dia menambahkan kegiatan ini juga melibatkan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) di kedua kawasan tersebut.  "Ini kami lakukan dalam rangka menyambut HUT Ke-74 Polwan," ungkap Sarah.

BACA JUGA: Perwira Memimpin, 3 Polwan Mendampingi, Nikita Mirzani Langsung Diangkut ke Kantor Polisi

Diketahui, aksi sosial kemanusiaan yang diberi nama "Mangente Basudara" itu dilaksanakan di Kota Ambon dalam menyongsong HUT Ke-74 Polwan. 

Kegiatan yang dipimpin Kompol Sarah Lessy ini turut dihadiri Wakil Direktur Binmas Polda Maluku AKBP Rositah Umasugi.

BACA JUGA: Oknum Polisi Menodongkan Senjata Api ke Warga, Polda Maluku Langsung Bereaksi Tegas

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon, Maluku, menyatakan sedikitnya 783 kepala keluarga (KK) terdampak banjir dan longsor akibat curah hujan yang tinggi sejak Jumat (8/7) pagi.  

Ada tujuh titik banjir, 13 titik longsor, dua titik pohon tumbang. 

Jumlah yang terdampak banjir 770 KK, longsor 13 KK, dan rumah tergenang 715 unit.

Sebanyak 13 titik longsor di Kota Ambon terdapat di dua kecamatan, yakni Sirimau dan Baguala, terjadi di RT003/RW011 Batu Merah (depan Masjid PPN Tantui). 

Patahnya dinding pagar beton menimpa rumah keluarga Aponno di Jalan Inatuni, Kelurahan Amantelu, mengakibatkan satu kamar tidur dan ruang tamu tidak dapat digunakan. Banjir terjadi di sejumlah lokasi,  yakni Desa Hunuth, Waiheru, Batu Merah, Passo, Negeri Lama dan Hative Kecil. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler