jpnn.com - SAMARINDA - Pusamania Borneo FC (PBFC) akan menghadapi Persela Lamongan, Jumat (18/11) sore nanti.
Sayangnya, kekuatan PBFC tidak bisa turun dengan kekuatan penuh. Kondisi ini membuat pelatih kepala PBFC, Dragan Djukanovic harus memutar otak lebih keras.
BACA JUGA: Bonek Gelorakan Semangat Perjuangan Hingga Kecamatan
Pasalnya badai cedera kini tengah melanda skuad Pesut Etam.
Selain akumulasi kartu, beberapa pemain juga dinyatakan cedera. Terbaru ada nama kapten tim, Ponaryo Astaman.
BACA JUGA: Penggawa Mutiara Hitam Kini Fokus Hadapi Persiba
Ponaryo menyusul daftar pemain yang cedera seperti Leonard Tupamahu, Terens Puhiri dan Hendra Ridwan. Bahkan Hendra Ridwan kabarnya harus menepi hingga akhir musim.
Cedera parah Hendra didapat saat PBFC meraih satu poin di Jayapura, sedangkan Ponaryo mengalami cedera hamstring saat gagal meraih angka di Padang.
BACA JUGA: Sriwijaya FC Masih Percayakan Gawang Dijaga Kiper Muda Ini
"Cedera Hendra cukup serius. Dari laporan yang saya dapat, dia harus ke Jakarta untuk penyembuhan. Sedangkan kapten (Ponaryo) diharuskan istirahat selama dua minggu," ungkap Nabil Husein Said Amin, Presiden PBFC, seperti diberitakan Samarinda Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
Kondisi ini membuat komposisi Pesut Etam berkurang. Pasalnya selain tiga pemain mengalami cedera, tiga lainnya juga absen karena akumulasi kartu. Mereka adalah Sandi Darman Sute, Gerald Pangkali dan Diego Michiels.
Kondisi ini membuat tim pelatih memanggil beberapa pemain PBFC U-21 untuk bergabung latihan pada Senin (14/11) sore kemarin di Stadion Segiri.
"Ini dilakukan agar pelatih bisa melihat kemampuan mereka, kebetulan ada 7 pemain U-21 kita yang didaftarkan juga ke tim senior, ini jadi kesempatan mereka unjuk kebolehan," kata Nabil. (upi/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kongres PSSI Tahunan 2017 Digelar 8 Januari
Redaktur : Tim Redaksi