jpnn.com - JAKARTA - Polisi terus mengembangkan penyelidikan kasus penembakan Posko Partai NasDem di Jalan Line Exxon Mobil, Desa Kunyet Mule, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara. Peristiwa penembakan itu terjadi Minggu (16/1) sekitar pukul 04.20 WIB oleh orang yang tak dikenal.
Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Agus Rianto pelaku penembakan diduga dua orang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio tanpa plat nomor.
BACA JUGA: Usai Tanggap Darurat, Manado Masa Pemulihan
Menurut Agus, pelaku menenteng sepucuk senjata laras panjang jenis M 16 dan A1 lantas menembak posko tersebut.
"Seorang dari mereka yang menembak ke arah posko," ujar Agus di Mabes Polri, Senin (17/2).
BACA JUGA: Penumpang Bus Tewas Terkena Lemparan Batu
Barang bukti yang ditemukan petugas kepolisian berupa tujuh selongsong peluru.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Namun, tiga kader Nasdem yang bermalam di posko, Adnan Sahril (27), Saipul Junaidi (28) dan Sarkawi (31) mengalami luka akibat dianiaya.Menurut Agus, korban sudah divisum.
BACA JUGA: Klaim Temukan 125 Honorer K2 Lulus padahal Data Palsu
Menurutnya, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mendalami motif dari penembakan. "Kita lakukan penelusuran atas peristiwa yang terjadi," ungkapnya.
Sejauh ini, sudah lima saksi yang dimintai keterangan. Dari keterangan saksi, itu diharapkan dapat menelusuri siapa tersangka penembakan tersebut. "Termasuk mengungkap motifnya," katanya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Mengeluh, 60 Persen APBD untuk Belanja Pegawai
Redaktur : Tim Redaksi