JAKARTA - Staf Khusus Presiden Bidang Sosial dan Bencana, Andi Arief memprediksi Jakarta akan dilanda gempa bumi berkekuatan 8,7 skala richter (SR) dan akan disapu gelombang tsunamiMenurutnya, pusat gempa itu terletak di Selat Sunda yang merupakan gempa purba dan memiliki siklus.
"Selat Sunda menyimpan gempa purba berkekuatan 8,7 SR yang menimbulkan tsunami
BACA JUGA: Pemkot Tangerang Ancam Gugat Pengelola Bandara Soetta
Aktivitas tektonik, vulkanik di Selat Sunda tahun 416 Masehi terjadi gempa yang menyebabkan naiknya gelombang lautdan mengenangi daratan dan memisahkan Pulau Sumatera dan Pulau JawaBACA JUGA: Tangkal Banjir, Kalijodo Diratakan
Andi Arief menyakini gempa purba ini akan terjadi sebab terjadinya gempa merupakan suatu siklus
BACA JUGA: Buruh KO Dikeroyok Rampok
"Seperti di Tsunami di Aceh, sudah pernah terjadi sejak ribuan tahun laluBencana itu siklus, pasti akan terulangDalam hukum kekekalan energi, suatu saat potensi energi yang tersimpan dalam perut bumi akan dilepas," katanyaKarenanya, Andi mengatakan pemerintah saat ini memprioritaskan adanya mitigasi bencana untuk menghindari tingginya korban jiwaKata dia, selain mempersiapkan masyarakat dalam kesiapsiagaan menghadapi bencana, Pemerintah juga harus mendeteksi gedung-gedung di Jakarta yang mudah ambruk, terkhusus pada gedung yang dijadikan pusat protokol internet
"Kalau ini tidak diantisapasi, maka kita akan menjadi negara yang akan mundur peradabannya seperti Taiwan pada tahun 2006Bisa dibayangkan jika tidak bisa lagi difungsikan internet, tidak bisa lagi mengambil uan di ATM," katanya
Untuk mengantisipasi adanya siklus gempa purba, Andi Arief juga menyarankan perlunya dokumen-dokumen penting digandakanHasil salinan dokumen itu disimpan di daerah yang paling aman dari gempa seperti di Kalimantan(awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prijanto Curhat dan Beri Nasehat Lewat Buku
Redaktur : Tim Redaksi