jpnn.com, JAKARTA - Dua orang pria berinisial MA dan PP diduga ditembak oleh orang tidak dikenal alias OTK di kawasan Jakarta Selatan.
Peristiwa penembakan oleh OTK itu terjadi di Exit Tol Bintaro pada Jumat (26/11) sekitar pukul 19.00 WIB.
BACA JUGA: Dor, Dor! 2 Orang Ditembak di Exit Tol Bintaro
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Azis Andriansyah mengeklaim telah mengantongi informasi tentang jenis kendaraan yang dipakai terduga pelaku penembakan tersebut.
"Identitas kendaraan yang dipakai terduga pelaku sudah didapatkan," kata Kapolres Kombes Azis, Sabtu (27/11).
BACA JUGA: 3 Polisi Ini Dipecat Tidak Hormat, Mereka Bikin Malu Institusi Polri
Hanya saja, perwira menengah Polri itu belum bisa membeberkan kronologi penembakan di Exit Tol Bintaro yang menyasar MA dan PP.
Sebab, kronologi kejadian masih dalam proses penyelidikan dengan mengecek kamera CCTV di sekitar lokasi.
BACA JUGA: PA 212 Berencana Gelar Reuni di Monas, Kapitra Ampera Merespons, Simak
Menurut Kombes Azis, polisi masih mencari tahu kronologi pasti peristiwa dugaan penembakan yang dialami kedua orang tersebut.
"Sekarang sedang proses penyelidikan, kami sudah memperoleh sejumlah informasi, CCTV sudah ada, masih kami dalami," kata Azis.
Polisi juga bakal memintai keterangan PP dan MA terkait insiden penembakan tersebut.
Saat ini, kedua korban masih berada di Rumah Sakit Pelni.
"Ada dua orang, satu orang di RS Pelni dan satu orang lagi sehat. Yang sehat kami lakukan interogasi untuk mengetahui ceritanya dan dimana terjadinya peristiwa penembakan itu," kata Azis.
Kasus itu terungkap seusai jajaran Polsek Palmerah memberikan informasi ihwal adanya dua korban dalam kondisi luka berada di Rumah Sakit Pelni. Setelah didalami, kedua korban mengalami luka tembak.
BACA JUGA: Pengakuan Guru soal Siswa Penganut Saksi Yehuwa yang 3 Kali Tinggal Kelas, Mengejutkan
"Ya, jadi, pukul 00.31 WIB, semalam kami mendapatkan informasi dari Polsek Palmerah. Polsek Palmerah mendapat informasi dari Rumah Sakit Pelni ada korban dengan keadaan luka tembak," kata Kombes Azis.
Berbekal informasi tersebut, jajaran Polres Metro Jakarta Selatan langsung mengecek kondisi kedua korban di Rumah Sakit Pelni.
Selain itu, ada anggota lain yang langsung mengecek lokasi kejadian.
"Dugaan kuat (ada) sajam, sekali lagi harus dibutuhkan bukti pendukung lain yang harus diperiksa labfor dan keterangan ahli," kata Kombes Azis Andriansyah.
Adapun, kedua korban mengalami luka-luka pada bagian perut.
Kini, Polres Metro Jakarta Selatan tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku penembakan. (cr3/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama