jpnn.com, DEPOK - Ketua Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesa (PPDI) Depok Natalina menyebut Sekolah Luar Biasa (SLB) di Depok baru ada 12 unit.
"SLB yang ada di Depok hanya 12 unit, terdiri dari 11 SLB swasta dan satu negeri," kata Natalina kepada JPNN.com, Kamis (9/12) malam.
BACA JUGA: Dihantam Pandemi, Banyak Usaha Kecil di Sekitar Kampus UI Depok Gulung Tikar
Dia menyebut dengan jumlah tersebut tentunya belum mencapai maksimal.
Terlebih setiap satu sekolahnya hanya menampung 30 siswa dengan 10 siswa tiap kelasnya.
BACA JUGA: Siang Bolong, Kantor Gubernur Sumsel Mendadak Mencekam, Ada Darah Mengalir
"Jumlah SLB tersebut juga belum ada di tiap kecamatan, sehingga memang belum merata sebarannya," terangnya.
Dengan demukian, PPDI meminta kepada pemerintah provinsi agar pendidikan bagi para penyandang disabilitas di Kota Depok lebih diperhatikan.
BACA JUGA: Demo di Depok, Massa Pemuda Pancasila Punya Tuntutan Serius untuk PDIP
"Karena kami juga baru mengetahui bahwa ini bukan kewenangan Pemerintah Kota Depok, tetapi kewenangan Disdik Jabar maka kami meminta agar lebih diperhatikan dan sekolah SLB bisa ditambah," pungkas Natalina. (mcr19/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Test Drive Honda Civic RS Sedan: Mode Sport Cukup Mengintimidasi
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Lutviatul Fauziah