PPI Nilai Sulit Bedakan Ruhut Dengan Pelawak

Jumat, 15 November 2013 – 18:25 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekjen Perkumpulan Pergerakan Indonesia (PPI), Iwan Nur Iswan menilai sikap politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul tidak mencerminkan statusnya sebagai seorang anggota DPR RI. Pernyataan yang kontroversial dan ceplas ceplos, membuat Ruhut lebih mirip pelawak daripada legislator.

"Ruhut terlalu sering mengeluarkan pernyataan yang tidak ada relevansinya sehingga sudah sulit membedakan apakah dia sedang melawak atau serius," kata Iwan saat ditemui di kantor PPI, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (15/11).

BACA JUGA: Wakil Jaksa Agung Kosong, Perburuan Koruptor Kakap Terhenti

Sebenarnya tidak masalah jika seorang petinggi negara membuat pernyataan dengan dibungkus unsur komedi. Namun, sambung Iwan, pernyataan yang dikeluarkan tetap harus substantif dan tidak boleh terlalu sering dilontarkan.

Ia mencontohkan, senator Amerika Serikat dari negara bagian Minnesota, Al Franklin yang memiliki latar belakang sebagai komedian. Meski berlatar belakang pelawak, Al tidak pernah melucu saat berbicara di media mengenai isu-isu serius yang menyangkut kepentingan publik.

BACA JUGA: Anggap Komite Kurang Kreatif Dongkrak Greget Konvensi

"Intinya, orang kalau sudah melibatkan posisi sebagai pejabat publik harus menyadari posisinya. Pandai menempatkan diri dalam memberikan statement, harus punya kualitas dalam mengeluarkan statement karena melayani publik," ujar Iwan.

Anggota PPI yang juga berprofesi sebagai konsultan kebijakan publik ini berharap, Ruhut dapat mengerem perkataan-perkataan kontroversialnya. Pasalnya, selama ini Ruhut kerap mengaku  sebagai orang dekat Presiden Susilo Bambang Yudhyono.

BACA JUGA: DPR juga Kecam Pernyataan Ahok

Iwan mengaku khawatir, sikap anggota Komisi III DPR RI tersebut dapat mencoreng citra SBY di akhir masa pemerintahannya.

"Saya mengkhawatirkan di akhir masa jabatan SBY sedikit orang yang memikirkan legacy SBY. Jadi orang-orang sekelilingnya seperti lupa, sibuk dengan urusan diri sendiri," pungkas alumni Carleton University ini. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Diperiksa Polisi, Cawagub Maluku Kelelahan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler