JAKARTA - Setelah menerima kebulatan tekad 36 kiai sepuh Jawa Timur kembali ke PPP, kemarin (9/1) Ketua Umum PPP Suryadharma Ali didampingi pengurus teras DPP PPP bersilaturahmi dengan sejumlah ulama se-tapal kuda (Keresidenan Besuki+Keresidenan Malang Raya) untuk kembali menerima kesungguhan para kiai masuk PPP
SDA didampingi para politisi PPP antara lain Chozin Chumaidy (Waketum DPP PPP), Suharso Monoarfa (Bendahara Umum DPP, sekaligus Menpera RI), M
BACA JUGA: Mubarok Sebut SBY Bukan Pemimpin Besar
Romahurmuziy (Wasekjen DPP/korwil Jatim), Ketua DPW PPP Jatim Musyafa Nur, Ketua DPC PPP Kab Pasuruan Agus Asy"ari, dan ketua DPC Kab Probolinggo, Habib Salim.Safari para petinggi PPP diawali kunjungan ke pondok pesantren Raudlotul "Ulum, Besuk, Kabupaten Pasuruan yang diasuh KH Mas Subadar
BACA JUGA: Demokrat akan Capreskan Figur dari Luar Partai
SDA menyanggupi permintaan para kiai tentang dijadikannya PPP sebagai garda terdepan perjuangan Islam ahlussunah wal jama"ah"Betapa pentingnya kebutuhan memperjuangkan politik Islam, karena masih banyak aspek kehidupan umat Islam yang belum terakomodir ke dalam sistem hukum negara
BACA JUGA: Capres yang Dimunculkan Sekarang Bakal Kandas
PPP siap menjadikan dirinya sebagai rumah besar politik Islam di IndonesiaKalau Islam politik yang selama ini ada terus dipinggirkan, dikhatirkan akan terjadi disharmoni," ujar SDA seperti dilansir INDOPOS (grup JPNN).Yang menarik, hadir pada kesempatan pertemuan terbatas di kediaman kiai Subadar itu adalah jajaran pengurus NU dan PKNU di sekitarnyaAntara lain Rois Syuriah PCNU Pasuruan KH Muzakki Wakil, Ketua Tanfidziyah PC NU Pasuruan KH Sonhaji, Wakil Ketua PC NU Pasuruan KH Mukhtar, Rois Dewan Syuro PK NU Pasuruan KH Najib Mi"ad, dan Wakil Ketua PC NU Probolinggo KH Imron Mumakkin.
SDA mengajak para kiai bersama PPP untuk membangun akidah umat, bersama mengentaskan kemiskinan, dengan jalan mengembalikan Jawa Timur sebagai lumbung suara PPP secara nasionalSekaligus jalan ini adalah membesarkan Islam dan membesarkan Islam politik di Indonesia.
Para kiai sepuh yang turut mendampingi SDA dalam safari tersebut adalah KH Zainudin (Ploso, Kediri) dan KH Anwar Iskandar (Kediri)Sedangkan para kiai sepuh yang hadir antara lain KH Nuruddin (Probolinggo), KH Fahrurrozi (Bululawang, Malang), KH Abdul Majid Imron, dan KH Abdurrohman Syakur.
Safari berikutnya dilanjutkan ke PP Sidogiri, pondok pesantren tertua di Jawa Timur yang sudah berusia 273 tahunHadir hampir seluruh majelis pengasuh PP Sidogiri antara lain KH Nawawi Abdul Jalil, KH Fuad Nurhasan, KH Bahruddin Thayyib, KH Abdullah Syaukat Siraj, KH Nawawi Sa"doellah dan sejumlah kiai lainnya
Pada kesempatan tersebut SDA juga meminta dukungan para pengasuh atas perjuangan politik Islam yang diemban PPPSambutan para pengasuh, khususnya KH Nawawi baik dan memberi dukungan pada perjuangan tersebutSementara, pada penutupnya, melalui kiai Anwar Iskandar, para kiai meminta keteguhan PPP dalam ngopeni pondok pesantrenPPP agar tidak bergantung semata kepada kekuasaan, melainkan kepada Allah SWT.(dms)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mega : 2010 Tahun Pembangkangan Hukum
Redaktur : Tim Redaksi