PPP Yakin KaJi Tak Akan Dicurangi Lagi

Kamis, 04 Desember 2008 – 21:00 WIB
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang menjadi pengusung pasangan Khofifah Indar Parawansa-Mudjiono (KaJi) meyakini pelaksanaan pencoblosan dan penghitungan ulang di tiga kabupatan di Madura akan jauh dari kecuranganPasalnya, akan banyak pihak mengawasi pilkada yang diulang untuk menentukan pasangan gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur itu.

Menurut Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali, putusan Mahkamah Konstitusi yang mengabulkan gugatan pasangan KaJi akan membuat perhatian masyarakat terfokus ke Madura

BACA JUGA: DIB Gelar Konvensi Capres

"Perhatian masyarakat akan terfokus di sana (Madura)
Kalau ada pihak yang mencoba melakukan tindakan spekulatif yang mengarah pada kecurangan, akan merugikan mereka sendiri,'' ujar Surya kepada wartawan di Jakarta, Kamis (4/12).

Lebih lanjut Surya mengatakan, pada prinsipnya PPP menyambut gembira putusan MK yang mengabulkan gugatan pasangan KaJi

BACA JUGA: Sultan Mulai Tuai Dukungan

"Saya rasa putusan ini sangat adil, ini merupakan peluang berharga yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya," sambungnya.

Terkait adanya tudingan dari berbagai kalangan yang menyebut putusan MK bertentangan dengan UU Nomor 12 Tahun 2008 yang mengatur masalah larangan Pilkada selama 2009, Surya justru berpendapat sebaliknya
Menurutnya, hal itu tidak bertentangan lantaran kondisi yang terjadi Jawa Timur berbeda

BACA JUGA: Jimly : Pemilu 2004, Madura Paling Ruwet



Bahkan Suryadharma merasa optimis pasangan KaJi akan mengalahkan pasangan Soekarwo-Syaifullah Yusuf (KarSa)"Pelaksanaan pemungutan suara ulang membuat kesempatan pasangan Kaji memenangkan Pilkada Jawa Timur menjadi lebih besarSelisih suara yang hampir 60 ribu suara, dibandingkan jumlah pemilih yang ada di daerah itu, maka peluang Kaji masih terbuka lebar," katanya.

Selain itu, sambung Suryadharma, Tim sukses pasangan Kaji juga akan mengevaluasi kekurangan pada pelaksanaan pilkada sebelumnyaMeski demikian Surya mengaku belum tahu apakah dengan adanya pencoblosan ulang itu dapat didahului dengan kampanye.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... FKB Minta DPR Panggil Mahfud MD


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler