jpnn.com - BATURAJA - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, mengusulkan 550 formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK 2023.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten OKU, Sumsel, Mirdaili menjelaskan formasi PPPK yang diusulkan itu terdiri atas tenaga guru 100 orang, tenaga kesehatan 300, dan teknisi 150.
BACA JUGA: Guru P1 Segera Diangkat Menjadi PPPK, Gelombang Pensiun di Depan Mata
"Sebanyak 550 formasi PPPK OKU ini baru sebatas data yang diusulkan ke KemenPAN-RB," katanya di Baturaja, Selasa (10/1).
Jumlah tersebut lebih sedikit dibandingkan kuota PPPK untuk Kabupaten OKU pada 2022 yang mencapai 568 orang, terdiri dari tenaga guru 319, dan nakes 249. "Mudah-mudahan saja usulan tahun ini disetujui sesuai dengan jumlah yang diajukan tersebut," harapnya.
BACA JUGA: Pengin Diangkat PPPK? Ini yang Harus Dilakukan Guru Lulus PG Tanpa Formasi
Dia mengimbau masyarakat agar bersabar dan menunggu pengumuman resmi mengenai rekrutmen PPPK dari pemerintah pusat yang akan diterima Pemkab OKU tahun ini.
"Kita tunggu saja informasi selanjutnya terkait rekrutmen PPPK tahun 2023. Secara teknis, OKU sudah siap merekrut, termasuk data dan anggarannya," katanya.
BACA JUGA: Ratusan PPPK di Daerah Ini Tidak Terima Tunjangan Penghasilan, Miris Banget
Mirdaili menambahkan sebelumnya BKPSDM telah melakukan pendataan mandiri terhadap 6.000 tenaga honorer semua bidang di lingkungan Pemkab OKU.
Dari jumlah tersebut, tercatat sebanyak 3.000 orang di antaranya merupakan tenaga honorer bagian teknis yang tersebar di sejumlah dinas dan instansi di wilayah itu.
"Karena sesuai peraturan dari Kemenpan-RB di tahun 2023 ini tenaga honorer di seluruh daerah akan dihapus digantikan dengan PPPK,” pungkas Mirdaili. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi