jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor mengatakan kandidat presiden yang didukung partainya Prabowo Subianto bakal hadir pada Konsolidasi Pemenangan PBB di Pileg dan Pilpres zona 2, yang akan dilaksanakan di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (3/9).
Menurut Afriansyah, Prabowo akan melihat secara langsung betapa kuatnya komitmen para kader PBB memenangkannya di Pemilu 2024.
BACA JUGA: Bukan Hanya Jokowi, Ormas Terkenal Ini Juga Penentu Kemenangan Capres 2024
Konsolidasi ini menindaklanjuti langkah DPP PBB yang mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai kandidat presiden yang didukung pada Pilpres 2024 di ICE BSD, 30 Juli lalu.
Konsolidasi terus berlanjut di beberapa wilayah, seperti Aceh pada 11 Agustus dan Zona 1 bertempat di Makassar pada 26 Agustus.
BACA JUGA: Menjelang Pemilu 2024, Syarief Hasan: Rakyat Berhak Menentukan Siapa Pemimpinnya
Konsolidasi Zona 2 meliputi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara.
Serta diikuti DPC-DPC di 12 DPW tersebut. Selain itu hadir juga perwakilan partai pengusung Prabowo Subianto dalam Koalisi Indonesia Maju.
BACA JUGA: Nama Koalisi Indonesia Maju bisa jadi Bumerang buat Prabowo, Miskin Kreativitas
Di antaranya Gerindra, PAN, PKB dan Golkar.
”Insyaallah konsolidasi zona 2 ini akan dihadiri oleh Pak Prabowo, Prof Yusril dan 6 ribu kader PBB, serta perwakilan partai Koalisi Indonesia Maju pengusung Pak Prabowo,” ujar Afriansyah dalam keterangannya, Kamis (31/8).
Disinggung terkait kandidat wakil presiden pendamping Prabowo, Afriansyah mengatakan hingga saat ini DPP PBB masih tetap konsisiten menjajaki kader terbaik partai, seorang negarawan yaitu Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra sebagai pendamping Prabowo.
Pengalaman di bidang hukum dan pemerintahan, serta menjadi ketua umum partai politik yang sejak awal mendukung Prabowo Subianto menjadi bacapres Pemilu 2024 jadi nilai lebih tersendiri bagi Yusril.
”PBB akan terus ikhitar jajaki agar Prof Yusril menjadi cawapres pak Prabowo, beliau adalah tokoh bangsa, pakar hukum dan tata negara, tidak ada cacat hukum."
"Pasangan Prabowo-Yusril sudah cocok itu. Pasangan Jawa-Luar Jawa (Sumatera), nasionalis-agamis, militer-sipil, seperti pasangan dwi tunggal dulu Soekarno-Hatta, sekarang Prabowo-Yusril,” ucapnya.
Menurut Afriansyah, semua ketua umum partai di Koalisi Indonesia Maju punya kesempatan mendampingi Prabowo, termasuk Prof Yusril.
Namun, keputusan ada di Prabowo, siapapun nanti yang diputuskan PBB tetap all out mendukung Prabowo Subianto sebagai kandidat presiden. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tekad Cellica Nurrachadiana Sudah Bulat, Mundur sebagai Bupati Karawang Demi jadi Caleg
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang