jpnn.com - JAKARTA - Dua pasang kandidat yang bertarung di pemilihan presiden (Pilpres) 2014 sama-sama mengkalim kemenangan. Pasangan nomor urut dua, Joko Widodo-Jusuf Kalla yang pertama menggelar jumpa pers menyambut kemenangan versi hitung cepat yang dilakukan lembaga survei.
"Berdasarkan quick count menunjukkan bahwa Jokowi-JK pada titik penghitungan adalah menang," katanya Jokowi di Kebagusan, Jakarta, (9/7).
BACA JUGA: Megawati Tepis Kekhawatiran Pilpres Sisakan Kerusuhan
Pasangan yang diusung oleh PDIP, Hanura, PKB, PKPI dan NasDem itu diunggulkan tiga lembaga survei. Masing-masing, CSIS-Cyrus dengan Jokowi-JK 52,1 persen sedangkan Prabowo-Hatta 47,9 persen.
Demikian juga hasil hitung cepat yang dilakukan Saiful Mujani Research & Consulting dan Lembaga Survei Indonesia.
BACA JUGA: Pasca Quick Count, Relawan Jokowi-JK Konvoi Kemenangan
"Kami dari LSI dan SMRC menyatakan bahwa berdasarkan hasil quick count pasangan Jokowi-JK memenangkan Pilpres 2014 dengan 52,76 persen. Sedangkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memperoleh suara di kisaran 47,24 persen," kata Direktur Riset SMRC, Djayadi Hanan dalam konferensi pers di Balai Kartini, Jakarta.
Sementara Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA juga menempatkan Jokowi-JK menang. Dari posisi terakhir hitung cepat LSI, pasangan yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu unggul dengan selisih 6,7 persen. Saat penutupan proses quick count, data yang masuk sudah 91.50 persen.
BACA JUGA: Prabowo Merasa sebagai Pemenang Pilpres
“Jokowi JK 53.35% , Prabowo Hatta 46.65%,” kata Denny JA melalui akunnya di Twitter.
Setelah Jokowi menyatakan kemenangannya, giliran Prabowo yang mengklaim menang. Di kediaman keluarga besarnya di Jalan Kartanegara nomor 4, Jakarta Selatan, Prabowo mengatakan sudah memegang data hasil hitung cepat dari berbagai lembaga survei.
Data tersebut yang menjadi dasar klaimnya menang. "Kita bersyukur dari semua keterangan yang masuk menunjukan bahwa kami pasangan nomor urut 1 mendapat dukungan dan mandat dari rakyat Indonesia," kata Prabowo.
Sebelum Prabowo ngomong, Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Mahfud MD juga melakukan konferensi pers. Secara tidak langsung, ia menanggapi aksi Jokowi yang lebih dahulu mengaku menang di Pilpres.
"Kami juga punya lembaga survei. Ada Puskaptis, JSI, dan LSN. Semuanya masih berproses," kata Mahfud.
Dari tiga lembaga yang disebut Mahfud, hingga saat ini survei JSI menempatkan Prabowo-Hatta 50,36 persen dan Jokowi-JK 49,64 persen dengan data yang masuk 89,80 persen.
Survei Puskaptis, Prabowo-Hatta 52,05 persen, Jokowi-JK 47,95 persen dengan data yang masuk 93,41 persen. Sedangkan LSN, Prabowo-Hatta 50,54 persen dan Jokowi-JK 49,46 persen dengan data yang masuk 94,52.
Direktur Eksekutif Lembaga Survey Nasional (LSN), Umar S Bakry dalam wawacaranya di salah satu tv swasta membantah bahwa LSN menjadi bagian dari tim pemenangan Prabowo-Hatta. Kata dia, LSN merupakan lembaga survei yang profesional dan hasil surveinya tak bisa digunakan untuk menyatakan Prabowo-Hatta menang. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Menang Telak di TPS Sendiri
Redaktur : Tim Redaksi