jpnn.com - JAKARTA - Calon Presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa akhirnya tiba di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta, Jumat (25/7) malam untuk mengawal tim hukumnya mendaftarkan gugatan sengketa pemilu presiden ke MK.
Hanya saja, pasangan nomor urut 1 itu batal masuk ke Gedung MK karena kondisi yang tidak memungkinkan. Sehingga, pasangan yang diusung koalisi Merah Putih itu memilih berpidato di depan massa pendukung.
BACA JUGA: Inilah Tujuh Orang yang Mengadu ke DKPP
Dalam Pidatonya, Prabowo menyatakan bahwa perjuangan mereka tetap dilanjutkan melalui jalur konstitusi.
"Kita tetap lanjutkan perjuangan melalui jalur konstitusi. Kita akan maju ke Mahkamah Konstitusi. Kita minta keadilan Mahkamah Konstitusi," teriak Prabowo yang ketika itu didampingi Hatta Rajasa.
BACA JUGA: Gara-gara Prabowo Ngaku Ketum HKTI, Ketua Bawaslu Diadukan ke DKPP
Antusiasme pendukung Prabowo-Hatta sulit dibendung. Mereka berdesakan untuk bersalaman dengan kandidat yang malam itu berdiri di atas mobil mewahnya.
Prabowo saat itu mencoba menenangkan massa dan meminta mereka pulang. "Saya minta sekarang saudara-saudara tenang, ini semua proses berjalan, mari pualng dengan baik," pintanya.
BACA JUGA: Sutarman Pastikan Penjagaan Ketat Lapas Teroris Sentul
Hatta yang ketika itu diminta pendukungnya ikut berbicara juga berusaha menenangkan massa. Dia menyebutkan bahwa saat ini tim hukum Koalisi Merah Putih tengah melakukan pemberkasan di MK.
"Kita sedang lakukan pemberkasan di MK secara damai, tenang, bermartabat melalui jalur konstitusi dan undang-undang. Insyaallah keadilan ditegakkan. Mari kita serahkan pada tim hukum, mari pulang dengan tenang," katanya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gugatan Prabowo-Hatta Jangan Ditanggapi Sinis
Redaktur : Tim Redaksi