jpnn.com - Kegiatan Jambore Daerah III Kwarda Kepulauan Bangka Belitung berlangsung meriah. Setelah dibuka beberapa waktu lalu pembukaan, peserta langsung disuguhkan petualangan ekstrim. Sebanyak 95 pramuka penggalang yang terdiri dari 45 putra dan 40 putri diajak mendaki puncak tertinggi di Pulau Bangka, yaitu Bukit Maras dengan ketinggian 699 MDPL.
Salah satu andalan Kwarda Babel, Ridwansyah yang ikut mendampingi para peserta mengungkapkan bahwa peserta yang ikut sudah diseleksi. Mengingat, untuk ukuran pramuka usia 11-15 tahun, pendakian Maras cukup ekstrim.
BACA JUGA: SDM Desa Kurang Terlatih, Ini yang Dilakukan Menteri Marwan
"Sebelum berangkat, para peserta ini sudah kita seleksi dulu, yang fisiknya kuat. Karena pendakian ini kan cukup ekstrim," kata Ridwansyah pada Jumat (28/8) saat dihubungi.
"Salah seorang filsuf pernah bilang, 'kita tidak akan kehabisan pemimpin negeri apabila para pemudanya masih ada yang naik gunung'. Pendakian Maras ini mengacu pada filosofi itu. Karena yang namanya mendaki adalah berjalan menuju atas, dengan rintangan dan tantangan selama perjalanan," juar Ridwansyah.
Menurutnya, mereka yang tidak kuat mental dan fisiknya, tentu tidak akan sampai. Bila diterapkan ke kehidupan, para peserta ini harus memililik tekad yang kuat untuk mencapai tujuannya yang tentunya sebagai generasi penerus bangsa yang bermental baja," urai Ridwansyah.
Jambore Daerah III Kwarda Kepulauan Bangka Belitung telah resmi dibuka pada Rabu (26/8) lalu oleh Gubernur Babel Rustam Effendi kemarin pagi (26/8). Dari laporan ketua pelaksana, Sumarno, Jamda ini diikuti sebanyak 3.532 peserta (usia 11-15 tahun).
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi besar dari Marbawi A Katon, Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang juga hadir pada saat pembukaan.
BACA JUGA: Pekan Ini, Kemendagri Tetapkan 12 Nama Penjabat di Sumut
Ia mengaku banyak paham hikmah naik gunung dari Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka, Kak Adhyaksa Dault. “soal naik gunung Kak Adhyaksa rujukannya, kebetulan ia pendaki”, ungkap Marbawi. (mas/jpnn)
BACA JUGA: Pansel Harus Pastikan tak Ada Capim KPK Nanti Tersandera Masa Lalu
BACA ARTIKEL LAINNYA... KemenPAN-RB Terima Aduan PNS Dilarang Berjanggut
Redaktur : Tim Redaksi