jpnn.com, MUBA - Seorang pelaku pungli bernama Tosen, 20, warga dusun III Desa Gajah Mati, Kecamatan Sungai Keruh, Muba itu diamankan Tim Patroli KKYD Polsek Sungai Keruh, Jumat (3/7) sekitar pukul 19.30 WIB.
Ia kedapatan bawa senjata api rakitan laras pendek beserta amunisinya.
BACA JUGA: Sadis, Dedi Haryadi Hujani Paman dengan Tusukan, Berhenti Setelah Ibunya Teriak Allahu Akbar
Penangkapan Tosen sendiri terjadi di Jalan Lintas Sekayu-Pendopo, Desa Rantau Sialang, Kecamatan Sungai Keruh.
Petugas kepolisian berhasil menangkapnya saat tim giat KKYD Polsek melakukan patroli rutin untuk menjamin keamanan di tengah masyarakat.
BACA JUGA: Oknum Kadus di Lotim Terjaring OTT Tim Saber Pungli
“Betul, satu tersangka yang kami tangkap karena saat penggeledahan membawa senjata api ilegal. Diakuinya senpira ini sudah lama ada di tangannya,” ungkap Kapolsek Sungai keruh Iptu Darmawansyah SH MH.
Petugas sendiri saat patroli melihat sekelompok orang mencurigakan duduk di pinggir jalan.
BACA JUGA: Takut Dihukum Mati, Istri dan Otak Pembunuhan Hakim Jamaluddin Ajukan Banding
Tim dipimpin Kanit Reskrim Ipda Sunardi langsung menghampiri dan lakukan penggeledahan satu per satu.
Tersangka Tosen kedapatan membawa satu pucuk senpira berisi satu butir amunisi yang diselipkan dipinggangnya.
Tersangka sudah mengakui perbuatan yang dilakukannya, maka dengan itu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersangka dikenakan pasal 1 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
BACA JUGA: Pengakuan Petugas Penginapan Soal Gadis Cantik yang Tewas di Bawah Ranjang Kamar
“Ini kerap digunakan untuk praktik pungli, yang bersangkutan kerap melakukan pungli kepada sopir truk yang melintas di Jalan Sekayu-Pendopo, terutama di desa Gajah Mati dan Rantau Sialang,” pungkas Darmawan.(kur)
Redaktur & Reporter : Budi