jpnn.com, LUMAJANG - Maksun Hadi, seorang warga di Lumajang, Jatim dianiaya dengan menggunakan senjata tajam karena konflik tambang. Diduga, pelaku penganiayaan adalah preman di lokasi tambang.
Warga Desa Sumberwuluh, Lumajang itu harus dirujuk ke RSUD dr Haryoto Lumajang lantaran siku kirinya terkena sabetan senjata tajam di dekat rumahnya.
BACA JUGA: Polisi Jerat Hercules Lagi, Ini Sebabnya
Meski hanya tangan, kondisi lukanya cukup dalam sehingga perlu penanganan medis secara intensif.
Menurut Ahmad saksi warga, kejadian berawal saat korban berusaha menegur pemilik izin tambang pasir yang hendak membuka portal di jalan desa, yang dipasang warga beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Bupati Sarolangun Penuhi Panggilan Kejagung
"Warga menolak truk tambang pasir karena akan mengganggu kenyamanan. Tapi tiba-tiba datang diduga preman tambang dan langsung membacok korban," ujar Ahmad.
Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah kejadian perkara, dan mengumpulkan keterangan dari saksi. Polisi kini masih memburu pelaku yang sudah diketahui identitasnya. (pul/jpnn)
BACA JUGA: Bunyikan Klakson, Golok Bertindak
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hujan Deras, Ada Pria Lain Bareng Istri, Jadinya Berdarah
Redaktur & Reporter : Natalia