Presiden Barcelona Didesak Mundur

Senin, 30 September 2013 – 22:02 WIB
Presiden Barcelona Sandro Rosell. FOTO: getty images

jpnn.com - BARCELONA - Presiden Barcelona, Sandro Rosell tengah menghadapi situasi pelik. Rosell mendapatkan mosi tak percaya dari kelompok yang menamakan diri Go Barca. Kelompok itu meminta agar Rosell mundur.

Dilansir laman Football Espana, Senin (30/9), kelompok tersebut sudah mulai melakukan voting untuk mengajukan mosi tak percaya terhadap kepemimpinan Rosell.

BACA JUGA: De Rossi Pilih Lolos Eropa Dibanding Scudetto

Kelompok yang dipimpin Joan Arnes dan Jordi Cases tersebut nantinya bakal berupaya untuk mengadakan referendum. Alasannya, mereka melihat ada kebohongan selama Rosell memimpin Blaugrana, julukan Barcelona.

Bahkan, kelompok tersebut bakal melakukan aksi di sesi press conference laga Barcelona kontra Glasgow Celtic di pertandingan kedua Liga Champions, Rabu lusa.

BACA JUGA: Timnas Tanpa Penonton, PSSI Rugi Rp 10 Miliar

Kini, Go Barca terus berusaha menggalang dukungan. Sebab, sesuai ketentuan, referendum hanya bisa dilakukan jika mereka mendapatkan dukungan lima persen dari anggota Barcelona.

Jika benar-benar digulingkan, Rosell hanya akan memimpin Barcelona selama tiga musim. Pria berusia 49 tahun tersebut dipilih menjadi Presiden Barcelona pada musim 2010 silam. (jos/jpnn)

BACA JUGA: LPIS Klaim Sudah Jalankan Keputusan Komdis

BACA ARTIKEL LAINNYA... Unifikasi Liga Tetap Diikuti 22 Klub


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler