Presiden Belum Punya Kepastian

Papua Persilakan Freeport Keluar

Jumat, 30 Januari 2015 – 14:15 WIB
Joko Widodo. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo belum memberikan jawaban pasti terkait permintaan Gubernur Papua, Lukas Enembe agar smelter PT Freeport tetap dibangun Papua. 

Sebelumnya pemerintah sudah memberi izin agar smelter milik perusahaan tambang Amerika Serikat itu dibangun di Gresik, Jawa Timur.

BACA JUGA: Polri Belum Ajukan Nama Kapolri, Masih Inginkan Budi Gunawan?

"Itu yang akan jadi pembicaraan antara ESDM dan Freeport. Pak JK kayaknya sudah berikan 3 arahan besar soal itu terkait dengan dana bagi hasil, pembangunan industri hulu hilir di sana terutama smelter," ujar Seskab Andi Widjajanto di kompleks Istana Negara,
Jumat, (30/1).

Warga Papua kecewa karena pemerintah mengizinkan pembangunan smelter tersebut di Gresik. Ini dianggap mematikan industri yang sudah menahun di Papua tersebut. Jika tak dibangun di Papua, Lukas menyatakan warga meminta Freeport keluar dari wilayah Bumi Cendrawasih tersebut.

BACA JUGA: Ini Nyanyian Pemilik Apartemen Lokasi Pertemuan Samad-Hasto-Tjahjo

Menurut Andi, pemerintah memang mengharapkan agar smelter dibangun di Papua. Saat ini, kata dia, pemerintah sedang memperhitungkan infrastruktur pendukungnya.

"Smelter diharapkan dibangun di Papua, tapi sedang dihitung bagaimana kesiapan infrastruktur Papua untuk mendukung itu," tandas Andi. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Budi Gunawan Lolos dari Jumat Keramat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Budi Gunawan Mangkir, KPK Meradang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler