jpnn.com, MALANG - Sebanyak 1000 anak yatim dan piatu yang berasal dari Panti Asuhan di Kota Malang mendapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Presiden RI Joko Widodo didampingi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyerahkan kartu Indonesia Pintar di Kantor Dinas Pendidikan Kota Malang, Jawa Timur, kemarin.
Presiden menyambut gembira warga belajar dari jenjang Pendidikan Kesetaraan Paket A, Paket B, dan Paket C bisa hadir, dan menerima manfaat PIP.
BACA JUGA: MUI Dukung Ajakan Jokowi Memerangi Separatisme
“Saya senang sekali warga belajar jenjang pendidikan kesetaraan hadir hari ini, dan semua bisa mendapatkan manfaat PIP yang sama,” kata Presiden Joko Widodo kepada 69 peserta didik Kesetaraan.
Selain peserta pendidikan kesetaraan, turut hadir juga 189 peserta didik jenjang Pendidikan Sekolah Dasar (SD), 218 peserta didik jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP), 213 peserta didik jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA), dan 311 peserta didik jenjang pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) penerima KIP.
BACA JUGA: Sebelum Kasih Kuis Berhadiah Sepeda, Pak Jokowi Berpesan...
“Anak-anak gunakan KIP ini untuk membeli keperluan sekolah. Untuk beli pulsa tidak boleh. Kalau ketahuan untuk beli pulsa kartunya dicabut," pesan presiden.
Dengan adanya PIP, Jokowi berharap para siswa bisa belajar sungguh-sungguh tanpa memikirkan kebutuhan sekolah.
BACA JUGA: Jokowi: Negara Dibangun Untuk Kesejahteraan Rakyat
“Anak-anak terus belajar, karena 10 atau 20 tahun mendatang akan menghadapi persaingan dalam dunia kerja. Untuk menghadapi itu belajarlah yang rajin maka akan tercapai cita-cita yang kita inginkan,” ujarnya.
Pada kesempatan ini Menteri Muhadjir mengimbau kepada pihak sekolah dan Dinas Pendidikan untuk membantu anak-anak penerima manfaat PIP agar penggunaannya tepat guna, dan anak-anak yatim dan piatu, atau yang berasal dari panti asuhan bisa menerima manfaat PIP.
“Mari bersama kita bantu anak-anak penerima manfaat PIP agar penggunaannya tepat guna. Mari bantu anak-anak yatim dan piatu serta yang berasal dari panti asuhan bisa menerima manfaat PIP,” tuturnya.(esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Jokowi: Seharusnya Menjadi Hal Biasa Mendapatkan WTP
Redaktur : Tim Redaksi