jpnn.com, JAKARTA - CEO Indodax Oscar Darmawan merasa senang mendengar kabar Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan penggunaan kripto sebagai alat pembayaran.
Bagi Oscar ini tentu menjadi angin segar bagi pendukung kripto mancanegara.
BACA JUGA: Ingin Keluar dari Zona Nyaman, Amanda Caesa Tampil Beda
Oscar berkeyakinan pernyataan Putin tersebut, sepertinya akan berimbas pada aturan baru, yang menguntungkan untuk bitcoin cs.
“Ini merupakan kabar yang sangat baik, mengingat beberapa waktu lalu, Bank Sentral Rusia sempat mewanti-wanti bahwa kripto adalah sesuatu yang fluktuatif dan cenderung tidak menyetujui kripto sebagai alat pembayaran. Meskipun pihak Bank Sentral Rusia tidak berencana untuk melarang penggunaan seluruh kripto seperti apa yang dilakukan Tiongkok,” kata Oscar Darmawan.
Bahkan, dengan adanya kabar ini harga Bitcoin pada Jumat, 15 Oktober 2021, sempat hampir menyentuh USD 60.000, harga all time high yang sempat digapai oleh Bitcoin beberapa bulan yang lalu.
“Saya kira masih akan ada potensi untuk Bitcoin bisa melebihi harga all time high yang sempat dicapai beberapa bulan yang lalu tergantung dari sentimen positif di kemudian hari. Apabila dibandingkan dengan data 2020 harga Bitcoin memang terus naik, bahkan bedanya sudah sangat jauh berkali lipat apabila dibandingkan dengan saat ini,” jelas Oscar.
Bagi Oscar, momen ini merupakan waktu yang tepat bagi mereka yang belum mulai berinvestasi di Bitcoin, untuk memulainya.
BACA JUGA: Bitcoin Tembus Rp800 Juta, Begini Respons CEO Indodax
Selain karena kepercayaan orang-orang terhadap Bitcoin sudah semakin meningkat, harga Bitcoin yang terus naik setiap tahunnya, tentu ini bisa dijadikan aset masa depan.
Bitcoin juga potensial memiliki momentum naik kembali karena akan adanya upgrade Taproot Bitcoin pada Oktober-November.
Cukup dengan harga 10 ribu rupiah saja, para member yang baru terdaftar di Indodax sudah bisa mulai berinvestasi di Bitcoin.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Industri Otomotif Butuh Transisi Menuju BEV
Redaktur & Reporter : Yessy