BACA JUGA: Pemerintah Dukung Proyek SG Jateng
Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan menyambut positif keputusan ADB tersebutPlt Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati menyatakan, Presiden SBY menyambut gembira atas keputusan ADB yang memutuskan pertemuan ADB ke-42 tahun 2009 dilaksanakan di Indonesia pada Mei mendatang
BACA JUGA: Privatisasi, Laba BNI-Jasa Marga Turun
“Presiden SBY dalam pertemuan tadi menyampaikan respon positifBACA JUGA: Kasus Sumut, DPD Surati Presiden
Ini sangat penting, karena Indonesia mendapat kepercayaan yang tinggi, selain itu dalam kondisi krisis ekonomi global momen ini menjadi sangat penting,” papar Sri dalam jumpa pers bersama dengan Menteri Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas Paskah Suzetta, dan Presiden ADB Haruhiko Kuroda, usai pertemuan dengan SBY.Menurut Sri, dalam pertemuan ADB Mei mendatang, sekitar 3.000 undangan akan memadati Bali“Tentu peran ADB sangat diharapkan sangat manfaatnya bagi Asia, terutama bagi IndonesiaMakanya Presiden men-support sekali agenda ADB iniSebelumnya, kita (Indonesia) pernah menjadi tuan rumah pada pertemuan ADB 1976 di Jakarta,” bebernya.
Secara umum, kata Sri, posisi ADB terhadap Indonesia ialah mendukung kebijakan pemerintah Indonesia terutama pada bidang ekonomi“ADB mendukung kebijakan Indonesia dalam mengatasi krisisTentu bukan hanya Indonesia yang diberinya dukungan, tetapi seluruh Asia,” paparnya.
Haruhiko Kuroda dalam jumpa persnya menyampaikan perasaan senangnya karena Indonesia telah bersedia menjadi tuan rumah“Kita bangga, karena presiden SBY menyambut positif rencana pertemuan ini di IndonesiaKita berharap, dengan pertemuan ADB ke-42 nanti, banyak solusi yang dimunculkan untuk mengatasi krisis ekonomi global, terutama di Asia Pasifik,” pungkasnya.(gus/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ADB Janjikan Utangan Siaga
Redaktur : Tim Redaksi