Profil Kombes Nurul Azizah, Perempuan Pertama yang Jadi Jubir Polri

Rabu, 22 Juni 2022 – 16:07 WIB
Kombes Nurul Azizah. Foto-foto: dok.pribadi Nurul Azizah

jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Kombes Nurul Azizah sebagai Kabagpenum Divisi Humas Polri menggantikan Kombes Gatot Repli Handoko.

Rotasi itu tertuang dalam surat telegram ST/1214/VI/KEP/2022 tanggal 21 April 2022 tentang pemberitahuan dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri.

BACA JUGA: Kombes Nurul Azizah Ditunjuk Sebagai Kabagpenum, Polwan Pertama yang Jadi Jubir Polri

Profil Kombes Nurul Azizah

Nurul Azizah merupakan perempuan asal Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

BACA JUGA: Nikita Mirzani Datangi Mabes Polri, Kuasa Hukum: Mencari Keadilan

Jabatan terakhir alumnus Sekolah Bintara Polwan 1991 itu ialah Ketua Program Studi S3 Ditprogram Pascasarjana Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK).

Nurul lahir dari orang tua yang berprofesi sebagai guru agama sekolah dasar.

BACA JUGA: Datangi Mabes Polri Bareng Kuasa Hukum, Nikita Mirzani Mau Mengadukan Siapa?

Pada masa remaja, Nurul memantapkan diri menjadi bagian dari Polri lantaran di dekat rumahnya ada Sekolah Kepolisian Negara.

Perempuan yang lahir pada 5 November 1972 itu pun memutuskan mendaftar sebagai bintara dan masuk Sekolah Bintara Polwan.

Konon, dari sekitar 300 lulusan, ada 32 orang yang mendapat kesempatan ikut kursus komputer (Dasba Operator Komputer Hankam 1992).

Nurul kemudian mengambil D3 Ilmu Kepolisian pada 1994 dan lulus 1997.

Setahun berlalu, Nurul pun melanjutkan ke Setukpa Polwan 1998. Pada Agustus 1998, Nurul sudah berpangkat letnan dua atau inspektur polisi dua.

Dua tahun kemudian, Nurul ditarik ke Mabes Polri, menjadi Staf Perencanaan Umum dan Anggaran (Srena).

Nurul kemudian memutuskan untuk melanjutkan jenjang pendidikannya, S1 ilmu kepolisian PTIK pada 2005.

Di tahun itu juga, perempuan yang karib disapa Mbak Nurul berpangkat ajun komisaris polisi atau AKP.

Polisi pertama yang menjadi juru bicara Polri itu makin banyak berkutat di bidang perencanaan, pengembangan hingga penganggaran Korps Bhayangkara.

Pada 2009, Nurul naik pangkat menjadi komisaris polisi.

Setahun menjadi perwira menengah Polri, Nurul menempuh pendidikan S2 ilmu kepolisian di UI hingga 2012.

Lalu pada Juli 2014, Nurul Azizah pun berpangkat ajun komisaris besar polisi atau AKBP.

Dari situ, Nurul makin menggeluti SDM Polri, ditambah lagi dengan jabatannya sebagai Kasubbag Prodi S3 STIK PTIK (2015), Kasubbag Monev Tala Rolemtala Srena Polri (2017), Kasubbaglemwil Baglem Rolemtala Srena Polri (2018) dan Kabag Jianalis Rolemtala Srena Polri (2019).

Pada Januari 2020, Nurul yang menapak dunia kepolisian dari bintara itu menjadi komisaris besar polisi.

Nurul merupakan salah satu di antara sejumlah sosok yang mendorong terbentuknya puluhan polres baru di Indonesia. (cr3/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Dugaan Investasi Obligasi Bodong Senilai Rp 52 Miliar Lapor ke Bareskrim Polri


Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler