jpnn.com - JAKARTA - Almarhum Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Prya Ramadhani dikenal sebagai sosok yang tak banyak bicara. Kendati begitu dia tak segan merangkul juniornya.
Kesaksian itu disampaikan rekannya di partai Golkar, Tantowi Yahya. "Prya adalah senior yang rendah hati, pendiam, tapi hangat kalau sudah diskusi dan respek kepada generasi di bawahnya," ujar Tantowi pada JPNN, Sabtu (8/3).
BACA JUGA: Gatal Hilang, Rambut Mulai Tumbuh
Kata Tantowi, banyak sifat yang bisa dicontoh dan diteladani dari sosok ayah Nia Ramadhani itu. "Walau fisiknya lemah setelah sakit lama, tapi beliau tetap ngotot menjalankan organisasi. Beliau bertekad menaikkan suara Golkar di DKI," tukas Anggota Komisi I DPR ini.
Prya Ramadhani meninggal dunia Jumat (7/3) sore sekitar pukul 16.53 WIB. Besan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie ini menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Prya meninggal lantaran menderita asma, dia juga punya riwayat penyakit kanker tulang yang dideritanya cukup lama. Karir politik Prya cukup cerah di DPD I Golkar DKI Jakarta.
BACA JUGA: Nia Ramadhani Menangis di Pemakaman Ayahnya
Setelah menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar, ia kemudian ditunjuk sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta menggantikan Inggard Joshua yang hijrah ke Partai NasDem. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Disesalkan, Warga Terbiasa Terobos Rambu Pelintasan KA
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tabrakan, Lampu KA Langsung Diganti
Redaktur : Tim Redaksi