jpnn.com, JAKARTA - Seksi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) dan Panitia Hari Pangan Sedunia (HPS) 2023 serta Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) Cabang Santa Theresia dan Ranting Lusia menyalurkan makanan kepada para lansia.
Ketua PSE sekaligus Panitia HPS 2023 Gereja Santa Theresia Jakarta, Helena Sulaiman mengatakan kegiatan penyaluran bantuan makanan kepada lansia merupakan salah satu rangkaian dalam rangka peringatan HPS 2023.
BACA JUGA: Gereja Santa Theresia Jakarta Serahkan Hewan Kurban ke Ustaz Babay di Tanah Abang
“Kami, berkoordinasi dengan PSE dan WKRI untuk memberi perhatian khususnya kepada lansia terutama yang sakit dan tidak beraktivitas,” ujar Helena di Jakarta, Rabu (5/7).
Menurut Helena, pihaknya bersama ibu-ibu berbelanja bahan makanan dan kemudian memasaknya.
BACA JUGA: Gelar Seminar, WKRI Cabang Santa Theresia Hadirkan Dokter Spesialis Gizi Klinik
“Jadi, kami memasak. Kemudian mengantarkan makanan. Kami bergembira karena bisa menyapa para lansia. Para lansia juga menyambut bahagia,” ujar Helena.
Lebih lanjut, Helena mengatakan Panitia HPS 2023 akan melakukan berbagai kegiatan hingga puncak peringatan pada 16 Oktober 2023.
BACA JUGA: Panitia Paskah Gereja Santa Theresia Gelar Workshop Jurnalistik
Wakil Ketua WKRI Cabang Santa Theresia, Theresia Suhartati menambahkan kegiatan kali ini sebagai salah satu bentuk kegiatan untuk berbagi kepada masyarakat khususnya lansia yang berdomisili di wilayah Gereja Santa Theresia Jakarta Pusat.
Ketua Kesra WKRI Cabang Santa Theresia, Conny Renny Raintung bersama Wakil Ketua Kesra, Meidiana Evita Thadea menambahkan WKRI akan melaksanakan berbagai kegiatan yang berdampak bagi kesejahteraan umat dan masyarakat.
“Salah satu kegiatan ke depan adalah Seminar tentang Sosialisasi BPJS Kesehatan dan Seminar Gizi,” ujar Conny Renny Raintung.
Dalam kegiatan kali ini, tampak juga hadir pengurus WKRI Gereja Santa Theresia yaitu Elisabeth Ninik Mustikaningrum (Sekretaris), Yoanna Widya Yennita (Ketua Bidang Organisasi), Isabella Rettob (Ranting Santa Lusia WKRI Gereja Santa Theresia), serta umat Gereja Santa Theresia, Agustinus Pangga dan Sugi.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich Batari