jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana meminta Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk tidak perlu fokus mengurusi ajang Formula E.
Anggota Komisi A DPRD DKI itu menyarankan Heru Budi tetap mengutamakan pelayanan kepada warga ibu kota yang lebih mendesak.
BACA JUGA: Dialog Dahlan Iskan dengan Denny Indrayana soal Informan Putusan MK tentang Sistem Pemilu
"Sebaiknya Pak Heru tidak perlu fokus ke acara yang menghambur-hamburkan uang ini. Fokus saja ke penyediaan hak-hak mendasar warga, seperti air bersih yang masih butuh puluhan triliun,” ucap William dalam keterangannya, Jumat (2/6).
Menurut dia, Formula E bukanlah pekerjaan utama dan masih banyak hal lain yang menjadi prioritas gubernur, seperti penanganan banjir, pipanisasi air bersih, dan penuntasan kemacetan.
BACA JUGA: Formula E Digelar di Ancol 3-4 Juni, Simak Rekayasa Lalu Lintas dan Parkirnya
Meski ajang balap mobil listrik tersebut digelar tanpa APBD dan commitment fee atau setoran awal, dia menyebut Formula E harus dilaksanakan dalam keadaan keuangan yang fit.
"Jangan lupa, pernah pake uang APBD Rp 560 miliiar untuk Formula E, Jakpro harus menghitung ini sebagai biaya yang sudah dikeluarkan dalam menghitung keuntungan ekonomi," tuturnya.
BACA JUGA: Pak Jokowi Mau Cawe-Cawe di Pilpres karena Penasaran Anies Pernah Menang Pilgub DKI?
Adapun, Formula E atau Jakarta E-Prix 2023 bakal diselenggarakan pada 3-4 Juni di Ancol, Jakarta Utara. (mcr4/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi