PSSI Belum Respon Surat Riedl-Wolfgang

Senin, 25 Juli 2011 – 07:26 WIB
Alfred Riedl dan Wolfgang Pikal. Foto: Dok.JPNN

JAKARTA - Inisiatif mantan pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl dan Wolfgang Pikal yang berkirim surat menanyakan soal kompensasi pemberhentian ternyata tidak direspon PSSISurat tersebut diserahkan Rabu lalu (20/7) atau satu minggu setelah Ketum PSSI baru Djohar Arifin mengumumkan kepada media bahwa Alfredf Riedl diberhentikan dan diganti Wim Rijsbergen

BACA JUGA: Siap Goyang di Leg Kedua



Ditemui di Lapangan C kemarin sore, Wolfgang Pikal mengaku sampai saat ini dirinya dan Riedl belum dihubungi PSSI
"Padahal coach Alfred dan saya berharap PSSI segera menghubungi untuk membicarakan apa yang kami inginkan

BACA JUGA: Panjat Enau Diminta Tampil di Fornas 2011

Kami ingin ini berakhir dengan baik-baik," kata Wolfgang


Pria asal Austria yang beristrikan warga Indonesia ini mengungkapkan, karena merasa tidak digubris oleh PSSI Alfred Riedl semakin mantap membawa kasus ini ke FIFA

BACA JUGA: Chelsea Gaet Pemain Muda Barca

"Jumat lusa coach Alfred akan pulang ke AustriaKalau masalah ini tidak beres dia segera melapor ke FIFA," ungkap Wolfgang.      

Dalam surat yang dikirim ke PSSI Alfred Riedl hanya menuntut sisa gajinya sampai Mei 2012 yang harus dipenuhiSedangkan untuk bonus-bonus yang sebetulnya tertera  dalam kontrak sudah direlakanDalam kontraknya dengan PSSI Alfred Riedl mendapat bagi sekitar Rp 175 juta per bulan.  

Menyikapi tuntutan Alfred Riedl tersebut PSSI yang diwakili Wakil Ketua Umum Farid Rahman dikabarkan akan menemui mantan Wakil Ketua Umum Nirwan Dermawan Bakrie yang dianggap tahu banyak soal kontrak mantan pelatih timnas Vietnam dan Laos itu. 

Tuntutan Alfred Riedl dan Wolfgang Pikal itu juga akan menjadi  salah satu bahasan dalam rapat pleno Exco PSSI siang iniSebelumnya, Sekjen PSSI Tri Goestoro mengatakan, PSSI akan bertanggungjawab terhadap  sisa kontrak Riedl jika kontraknya memang sah(ali/ko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Uruguay Absen, Blatter Hadir


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler