Puan Tegaskan PDIP Masih Butuh Megawati untuk Pemersatu

Sabtu, 20 September 2014 – 16:33 WIB

jpnn.com - SEMARANG - Seluruh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP yang hadir pada rapat kerja nasional (rakernas) di Marina Convention Center, Semarang Jawa Tengah secara aklamasi meminta Megawati Soekarnoputri bersedia untuk dipilih lagi menjadi ketua umum partai berlambang kepala banteng itu. Megawati pun sudah melontarkan kesediannya untuk memimpin PDIP untuk periode kepengurusan 2015-2020.

Kesediaan Megawati dipilih lagi sebagai Ketua Umum PDIP itu disampaikan putrinya, Puan Maharani yang juga Ketua Panitia Pelaksana Rakernas IV PDIP. Puan mengatakan, Megawati sudah menyatakan kesiapannya untuk dipilih lagi sebagai ketua umum partai pemenang Pemilu 2014 itu.

BACA JUGA: Soal Janji Gantung di Monas, Ini Komentar Loyalis Anas

“Alhamdulilah Bu Mega menyatakan kesiapannya apabila kemudian seluruh struktur 33 DPD yang mewakili seluruh DPC yang hadir di rakernas meminta beliau (dipilih lagi) untuk kongres yang akan datang,” kata Puan di sela-sela rakernas, Sabtu (20/9)

Namun, Puan menegaskan bahwa rakernas bukanlah ajang untuk memilih ketua umum. Sebab, PDIP punya ajang kongres yang merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi.

BACA JUGA: Tuding Anas Lakukan Obstruction of Justice, KPK Dinilai Kurang Etis

“Rakernas tetap rakernas. Kongres tetap kongres. Tidak bisa dalam rakernas ini kemudian ada semi atau setengah atau tiga perempat kongres. Tetapi memang dalam pandangan 33 DPD yang disampaikan tadi pagi menginginkan Ibu Mega maju sebagai ketua umum pada kongres yang akan datang,” lanjut Puan.

Menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP itu, aspirasi dari 33 DPD itu akan ditampung dalam keputusan rakernas. “Untuk dibawa ke kongres yang akan datang,” tegasnya.

BACA JUGA: Ketua MPR Harapkan Jokowi-JK Gunakan Nama Kabinet Trisakti

Apakah PDIP memang masih membutuhkan keputusan politik Megawati sehingga akan dipilih lagi sebagai ketua umum? Puan tak menampiknya.

“Saya yakin bahwa nanti dalam kongres yang akan datang, bagaimana menuju jembatan emas (pemilu) 2019 memang bisa terjaga dengan adanya Bu Mega menjadi ketua umum,” tandas Puan.

Sementara saat ditanya soal semangat regenerasi di PDIP jika Megawati dipilih menjadi ketua umum lagi, Puan menegaskan bahwa partainya sudah melakukan regenerasi dengan memunculkan kader-kader untuk menduduki posisi penting di eksekutif maupun legislatif. Salah satu contohnya adalah Joko Widodo yang sebentar lagi akan dilantik menjadi Presiden RI 2014-2019.

“Jadi kaderisasi dan regenerasi tentu saja buat kami itu hal utama yang dilakukan dalam konsolidasi 10 tahunan ini. Kaitannya dengan ketum, masih ada sosok Ibu Mega yang menjadi perekat dan pemersatu di kami dan semua itu diputuskan sesuai mekanisme internal yang berlaku di PDIP,” tegasnya.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ogah Kerja Keras Dukung Jokowi, Sebaiknya Tinggalkan PDIP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler