Puji Semangat Pemain, Pelatih PSS Beberkan Penyebab Gagal Samakan Skor

Kamis, 17 Februari 2022 – 20:45 WIB
Duel antara Bali United (jersei merah) dan PSS Sleman (jersei hijau-putih). Foto: Liga Indonesia Baru.

jpnn.com, JAKARTA - PSS Sleman harus mengakui keunggulan Bali United 0-1 dalam laga pekan ke-25 Liga 1 2021/2022 pada Rabu (16/2) malam.

Meski PSS Sleman kalah, tim pelatih masih memberikan apresiasi terhadap perjuangan pemain mengejar ketertinggalan.

BACA JUGA: Pengurus dan Ketua Ranting Ditangkap Densus 88, Muhammadiyah Ambil Sikap

Menurut Asisten pelatih PSS Guntur Cahyo Utomo, motivasi dan upaya pemain sudah sangat besar sepanjang laga.

Apa daya, satu-satunya gol lawan yang tercipta akibat blunder Kiper Rixky Darmawan, tak kunjung bisa dikejar.

BACA JUGA: Klasemen Liga 1 Setelah Bali United Menang 1-0 atas PSS Sleman

"Dari sisi mental, sebetulnya pemain sudah berjuang dengan sangat spartan dan militan di lapangan," katanya di situs klub.

Bukan hanya blunder kiper saja yang menjadi penyebab PSS sulit untuk menyamakan kedudukan.

BACA JUGA: Kombes Zulpan Umumkan Nasib 5 Begal Sadis Anggota Brimob, Rasain!

Absennya sejumlah pemain kunci dinilai memengaruhi kekuatan tim secara keseluruhan.

Misalnya, pemain asing Aaron Evans dan Eduardo Barbosa atau biasa disapa Juninho, mereka selama ini kerap menjadi solusi kebuntuan lini depan Super Elja.

Sayang, keduanya tak bisa main sehingga apa yang diupayakan pemain yang ada sudah mentok.

"Memang, kehilangan beberapa pemain kunci membuat kondisi tidak ideal, sehingga ketika ketinggalan agak rumit untuk mengejar," terangnya.

Dengan kekalahan tersebut, PSS memang harus puas berada di posisi ke-13 dengan 28 poin.

Tim asal Provinsi DI Yogyakarta itu selanjutnya harus berjuang lebih maksimal agar tak terjerembab ke jurang degradasi.

Pasalnya, selisih poin mereka dengan peringkat ke-16 alias zona merah hanya terpaut enam angka. (dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ilmuwan China Menemukan Inti Bumi, Bantah Pendapat Lama


Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler