jpnn.com - MANADO - Meidy Timporok (39), warga Desa Tompaso Baru Satu, Jaga I, Kecamatan Tompasobaru, Manado akhirnya meninggal dunia , Senin (26/10).
Pedagang sembako di Pasar Tompasobaru itu sebelumnya koma selama 50 jam di Rumah Sakit Kandou Manado, akibat menderita luka tikam begal.
BACA JUGA: Nyolong Motor, Uangnya untuk Kencan dengan PSK
Meidy merupakan korban kekejaman begal pada hari Sabtu (24/10), sekira pukul 20.00 wita.
Peristiwa menewaskan pria beristri ini berawal ketika malam itu setelah beraktivitas di Pasar, korban bermaksud pulang ke rumah. Ia memacu sepeda motor Honda Revo dengan kecepatan sedang.
BACA JUGA: Mahasiswanya Tewas, Pihak Unika Atma Jaya Belum Mau Libatkan Polisi
Dalam perjalanan, lelaki berkulit sawo matang ini dicegat tersangka. Merasa tidak punya persoalan, korban memilih menghindar dengan cara meninggalkan tersangka, yang belakangan diketahui berinisial MK.
Sayangnya upaya korban terlambat. Tersangka keburu menikam korban, tepat di bagian perut. Korban pun jatuh dari atas motor dengan kondisi berlumuran darah. Beruntung ada warga melihat peristiwa menimpa korban, sehingga langsung membawanya ke Rumah Sakit Tompasobaru.
BACA JUGA: Usai Disetubuhi, Siswi SMP Cantik Ini Cuma Ditraktir Makan dan Pulsa Rp 10 Ribu
Karena luka dialami korban cukup parah, akhirnya dirujuk ke RSUD Kandou Manado, hingga akhirnya dijemput ajal. Menurut keluarga korban, kasus ini sudah ditangani Polsek Tompasobaru. (PM/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahasiswa Unika Atma Jaya Tewas Usai Ikut Kegiatan Menwa
Redaktur : Tim Redaksi