Pulang Mengaji Bareng Kapolres, Pasutri Dibacok Geng Motor

Sabtu, 11 Juli 2020 – 00:14 WIB
Ilustrasi geng motor. Foto: Radarbogor.id

jpnn.com, SUKABUMI - Pasangan suami istri Warga Kampung Cipulus, RT 7/3 Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Sukabumi, mengalami luka serius akibat sabetan senjata tajam kawanan geng motor.

Dilansir Radar Sukabumi, korban yang diketahui bernama Muri Hidayat (25) dan Kharisma Maharani (20) diduga dibacok oleh anggota komunitas motor XTC saat korban tengah memasak di bengkel motor, ruas Jalan Raya Nyalindung, tepatnya di Kampung Cipulus pada Kamis (9/7) sekira pukul 21.45 WIB.

BACA JUGA: Geng Motor Berulah, 2 Remaja di Bekasi Dihujani Senjata Tajam, Satu Orang Tewas

Kanit Reskrim Polsek Nyalindung Aipda Yadi Apriyadi mengatakan, peristiwa tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan itu bermula saat Yayasan Hikmatul Kamal Pimpinan Abah Goib Cisayar telah melaksanakan pengajian rutin setiap malam Jumat sekira pukul 19.30 WIB.

Pada pengajian tersebut, dihadiri juga oleh Kapolres Sukabumi Kota dan beberapa stafnya.

BACA JUGA: YS dan LL Digerebek di Kamar Hotel, Rambut Si Wanita Masih Terurai, Hmmm

Kegiatan itu pun mengundang komunitas motor dari XTC dan GBR dengan jumlah massa kurang lebih 200 orang yang datang untuk menghadiri acara pengajian dan tawasulan yang dilaksankan di Masjid Yayasan Hikmatul Hikmal.

“Pengajian itu tujuannya akan mendidik dan membina anggota komunitas motor itu. Namun, selesai acara tersebut sekira pukul 21.30 WIB, petugas Polsek Nyalindung yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Nyalindung, AKP Aguk Khusaini beserta anggota melakukan pengawalan kepulangan komunitas motor," kata Yadi dilansir Radar Sukabumi, Jumat (10/7).

BACA JUGA: Penularan COVID-19 di Pabrik Unilever Bekasi Berasal dari...

"Ketika sampai di Terminal Jubleg Baros Kota Sukabumi, terdapat informasi bahwa telah terjadi penganiayaan terhadap warga yang diduga dilakukan oleh rombongan komunitas motor XTC,” ungkap Yadi.

Setelah mengetahui kejadian ini, sambung Yadi, Kapolsek Nyalindung bersama anggotanya langsung menuju lokasi untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.

Setiba di lokasi, ternyata informasi itu benar adanya. “Saat kami tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), kami juga menemukan barang bukti berupa satu bilah golok tanpa gagang,” ujarnya.

Akibat kejadian ini, korban bernama Muri mengalami luka di bagian belakang kepala dan istrinya bernama Kharisma mengalami luka pada bagian pelipis sebelah kiri dan luka pada bagian tengah leher depan.

“Setiba di lokasi kejadian, kami langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin Sukabumi SH Kota Sukabumi,” paparnya.

Saat ini, pihak kepolisian tengah mengumpulkan sejumlah barang bukti dan saksi-saksi untuk memburu pelaku penganiayaan dan pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh kawanan komuntias motor XTC tersebut.

“Kami belum mengetahui secara pasti perihal identitas pelaku yang melakukan pembacokan itu. Meski demikian, kami sedang melakukan pengumpulan bukti-bukti lainnya untuk memburu pelaku,” pungkasnya. (den/radarsukabumi)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler