Puluhan Kali Beraksi, Kawanan Perampok Bermodus Mengaku Petugas Kelurahan Ditembak, Dooor!

Jumat, 27 November 2020 – 12:26 WIB
Kawanan perampok 'Geng Pandawa' saat diamankan di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (26/11). Foto: Humas Polres Metro Jakarta Barat

jpnn.com, JAKARTA - Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat meringkus komplotan perampok yang beraksi di wilayah Cengkareng Barat, Jakarta Barat beberapa waktu lalu.

Lima pelaku yang diringkus masing-masing berinisial JF, FH, S, RH dan M.

BACA JUGA: Lihat Nih Tampang Aprio Hananda Korban Pembunuhan di Room Karaoke, Tak Disangka

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Audie S Latuheru mengatakan, kelimanya ditangkap di lokasi berbeda, yakni di Grogol, Bekasi, Jakarta Pusat, dan Bogor.

Saat beraksi, para pelaku kerap mengaku sebagai petugas kelurahan, terkadang petugas PLN guna mengelabui korban atau pemilik rumah.

BACA JUGA: Kakak Ayu Minta Abdullah Yahya Dihukum Mati

Kepada polisi, komplotan perampok yang menamai dirinya 'Geng Pandawa' itu mengaku sudah 24 kali merampok rumah warga.

"Kami akan mencoba untuk melakukan koordinasi dengan Polres lain karena di antara 24 TKP yang diakui mereka hanya 4 di Jakarta Barat, selain itu mereka melakukan di tempat lain," kata Audie dalam keterangannya, Kamis (26/11).

BACA JUGA: Istri yang Tepergok Selingkuh Tak Tahu Motornya Dipasangi GPS, Terbongkarlah, Banjir Darah

Dalam aksinya, kawanan perampok ini juga selalu membekali dirinya dengan senjata tajam.

"Mereka terkenal dengan sebutan pandawa dan sudah malang melintang dari tindak kejahatan ini. Ada beberapa dari lima tersangka ini merupakan  residivis dengan kasus yang sama yakni JF, FH dan M," ujat Audie.

Saat ditangkap pada Rabu (25/11), pelaku berinisial FH dan M terpaksa ditembak di bagian kaki karena melawan petugas.

Audie pun mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati apabila ada orang yang mendatangi rumah mengaku sebagai petugas kelurahan atau PLN.

BACA JUGA: Kapolres AKBP Tris Lesmana Soal Pembunuhan Sadis Ayu Carla, Oh Ternyata

"Karena petugas resmi dibekali identitas dan surat-surat jelas jadi harus hati-hati kepada orang yang mengaku petugas tanpa dibekali identitas resmi," ujar Audie. (mcr1/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler