Puluhan Motor Diamankan Polisi Pascademo Rusuh Tolak UU Cipta Kerja

Kamis, 15 Oktober 2020 – 13:49 WIB
Kasat Patwal Dirlantas Polda Metro Jaya Kompol Argo Wiyono tengah mengecek puluhan motor yang diamankan jajaranya. Foto: Fransikus Adryanto Pratama/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Puluhan motor diamankan polisi pascaunjuk rasa menolak pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja yang berujung ricuh, Selasa (13/10) lalu.

Kasat Patwal Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kompol Argo Wiyono mengatakan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan jajaran piket Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

BACA JUGA: Pelajar STM Bikin Rusuh Saat Demo RUU Ciptaker, Begini Respons KPAI

Sebab, dari puluhan motor itu ada beberapa yang terindikasi pemiliknya merupakan peserta aksi.

Namun, sebagiannya merupakan milik masyarakat yang saat itu turut melihat kerusuhan sehingga melarikan diri dan tidak sempat mengambil motornya.

BACA JUGA: Gunungputri Bogor Makin Tak Aman, Ini Buktinya, Waspadalah

"Ada beberapa yang memang kami koordinasikan dengan jajaran piket Ditreskrim, ada beberapa yang terindikasi memang peserta dari aksi. Ada mungkin dari masyarakat yang memang pada saat itu hanya melihat tapi karena situasi mereka lari dan tidak berani mengambil," ungkap Argo Wiyono kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (15/10).

Namun, dia tidak bisa memastikan apakah motor itu milik perusuh atau milik masyarakat.

BACA JUGA: Fahri Hamzah Menduga UU Cipta Kerja Mengadopsi Sistem Perekonomian China

Sebab, kepastianya dibutuhkan pemeriksaan mendalam oleh jajaran Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

"Kami tidak bisa mengatakan itu dari perusuh atau masyarakat. Jadi mungkin kepastianya itu harus membutuhkan pemeriksaan yang lebih detail dari jajaran Reskrim," ujarnya.

Lebih jauh, Argo mengaku motor tersebut sengaja diamanakan. Sebab, kata dia jangan sampai motor itu hilang.

"Memang kami sengaja amankan di sisi lain jangan sampai motor ini menjadi aksi kerusuhan dan mungkin malah hilang," katanya.

Argo mengaku hingga saat ini 25 pemilik kendaraan telah datang ke Polda Metro Jaya untuk mengambil motor yang diamankan tersebut.

"Sampai dengan hari ini sudah ada 25 orang yang datang untuk mengambil," katanya.

Argo mengimbau kepada masyarakat yang kendaraannya diamankan di Polda Metro Jaya bisa datang dan mengkonfirmasi dengan membawa kelengkapan surat.

"Jadi kami amankan dan silakan bagi masyarakat yang memang merasa memiliki bisa datang ke Polda Metro untuk kemudian mengonfirmasi, namun tentunya membawa kelengkapan surat-surat seperti STNK, BPKB, dan akan kami datakan," ujarnya.

Argo menambahkan semua motor yang diamankan itu berasal dari Jakarta.

"Ya rata-rata plat Jakarta semua motor tersebut," pungkas Argo Wiyono. (mcr3/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler